Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemenko Perekonomian Sebut Otomasi akan Gantikan Tenaga Kerja Konvensional: Manusia

Reporter

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Ilustrasi kecerdasan buatan atau AI. Dok. Shutterstock
Ilustrasi kecerdasan buatan atau AI. Dok. Shutterstock
Iklan

Chairul menegaskan pendidikan formal maupun informal, semuanya perlu meningkatkan kemahiran untuk mencapai sasaran. “Angkatan kerja kita hampir 140 juta. Impact (dampak) dari potensi bonus demografi kita, yang puncaknya (pada) 2030,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Chairul, produktivitas tenaga kerja mesti tumbuh, agar Indonesia bisa keluar dari jebakan pendapatan kelas menengah atau middle income trap.

“Strateginya kita mulai dengan merevitalisasi pendidikan kita. Utamanya vokasi untuk saat ini. Tenaga kerja kita saat ini, kan masih banyak yang pendidikan menengah ke bawah,” ujarnya. Sehingga, menurut Chairul, saat ini hanya pendidikan kejuruan atau vokasi yang lebih siap kerja.

Chairul menyebut perlu ada satu pendekatan yang terekosistem dan kolaboratif. Dia mengajak pelaku usaha maupun industri untuk memberikan masukan agar bisa mengembangkan sumber daya yang tepat sehingga sesuai dengan kebutuhan industri.

“Dari tenaga kerjanya, juga harus kita siapkan untuk shifting. karena semua akan terjadi gitu, ya. otomatisasi di sini,” ucapnya.

MOCHAMAD FIRLY FAJRIAN

Pilihan Editor: Ketua Fraksi PAN DIPR RI: PP Muhammadiyah Belum tentu Tolak Izin Konsesi Tambang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kerjasama 2 Negara untuk Kembangkan Pendidikan bagi Generasi Muda

3 hari lalu

Penandatangan MoU Mokpo University Korea dengan para pendiri Yayasan Global Cross Culture Indonesia di Jakarta, Senin, 24 Juni 2024. (Dok. Cross Culture)
Kerjasama 2 Negara untuk Kembangkan Pendidikan bagi Generasi Muda

Untuk meningkatkan pendidikan generasi muda Indonesia agar bisa mendapatkan jenjang pendidikan yang lebih baik, dua pihak ini pun menjalin kerjasama.


Pajak Ekonomi Digital Tembus Rp24,99 Triliun per Mei 2024

4 hari lalu

Ilustrasi Pajak. shutterstock.com
Pajak Ekonomi Digital Tembus Rp24,99 Triliun per Mei 2024

Penerimaan pajak kripto per Mei 2024 dilaporkan mencapai Rp746,16 miliar.


Pemerintah Klaim 22 Kawasan Ekonomi Khusus Hasilkan Investasi Sebesar Rp187,5 Triliun

7 hari lalu

Personel Trio Libels, Edwin Manansang memulai karir seabgai PNS di Kementerian Keuangan sejak 1987. Kini, Edwin menjadi PNS di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Twitter
Pemerintah Klaim 22 Kawasan Ekonomi Khusus Hasilkan Investasi Sebesar Rp187,5 Triliun

Kementerian Koordinator Perekonomian menyatakan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) bertujuan untuk mendorong peningkatan investasi, mengoptimalkan industri.


80 Juta Lapangan Kerja Berpotensi Hilang Akibat Ekonomi Digital, Begini Saran Kemenko Perekonomian

14 hari lalu

Ilustrasi Kecerdasan Buatan (Yandex)
80 Juta Lapangan Kerja Berpotensi Hilang Akibat Ekonomi Digital, Begini Saran Kemenko Perekonomian

Ekonomi digital bisa melenyakkan 80 juta lapangan kerja. Deputi Kemenko Perekonomian sarankan transformasi skill untuk menambah 60 juta pekerjaan.


Kemenko Perekonomian Klaim Starlink Milik Elon Musk Mampu Tingkatkan Penetrasi Internet hingga 100 Persen

14 hari lalu

Satelit Starlink (kiri) dan Satria-1.
Kemenko Perekonomian Klaim Starlink Milik Elon Musk Mampu Tingkatkan Penetrasi Internet hingga 100 Persen

Kemenko Perekonomian klaim layanan internet milik Elon Musk, Starlink, mampu mendorong penetrasi internet Indonesia hingga 100 persen.


Staf Kemenko Perekonomian Ungkap Pekerjaan Administratif Akan Terganti AI

15 hari lalu

Rekomendasi AI Selain ChatGPT. Foto: Canva
Staf Kemenko Perekonomian Ungkap Pekerjaan Administratif Akan Terganti AI

Kemenko Perekonomian sebut ke depan ada beberapa pekerjaan yang akan tergeser oleh kecerdasan buatan atau Artificial intelligence (AI)


Rupiah Menguat Setelah Data Pengangguran AS Lebih Tinggi

20 hari lalu

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Rupiah Menguat Setelah Data Pengangguran AS Lebih Tinggi

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, ditutup menguat setelah klaim awal pengangguran Amerika Serikat lebih tinggi dari perkira


Dinilai Berpotensi Singkirkan Ibu Pekerja, Ini Sederet Ketentuan tentang Cuti Melahirkan dalam UU KIA

20 hari lalu

Ilustrasi wanita hamil bekerja. shutterstock.com
Dinilai Berpotensi Singkirkan Ibu Pekerja, Ini Sederet Ketentuan tentang Cuti Melahirkan dalam UU KIA

Pasal-pasal tentang hak cuti melahirkan dalam UU KIA dinilai berpotensi menyingkirkan pekerja perempuan yang sudah menikah. Berikut pasal-pasalnya.


FSBPI: UU KIA Berpotensi Singkirkan Tenaga Kerja Perempuan Secara Sistematis

21 hari lalu

Sejumlah Pekerja Rumah Tangga (PRT) dan aktivis bersorak-sorai gembira usai RUU PPRT disahkan menjadi usul inisiatif DPR RI dalam Rapat Paripurna ke-19 masa persidangan IV tahun 2022-2023 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Maret 2023. Pengesahan RUU PPRT jadi usul inisiatif DPR ini turut dihadiri oleh sejumlah kelompok masyarakat sipil. Di antaranya Jaringan Advokasi Nasional untuk Pekerja Rumah Tangga (JALA PRT) dan Perempuan Mahardhika. TEMPO/M Taufan Rengganis
FSBPI: UU KIA Berpotensi Singkirkan Tenaga Kerja Perempuan Secara Sistematis

Undang Undang Kesejahteraan Ibu dan Anak (UU KIA) berpeluang menyingkirkan tenaga kerja perempuan yang sudah menikah


Sri Mulyani Yakin Program Makan Bergizi Gratis Prabowo Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi, Ini Alasannya

22 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani ucapkan 'Selamat' kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Istana Negara pada, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Sri Mulyani Yakin Program Makan Bergizi Gratis Prabowo Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi, Ini Alasannya

Sri Mulyani Indrawati optimistis program makan bergizi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi menuju Indonesia Emas 2045