TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) menanggapi isu kedekatan Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen Simon Aloysius Mantiri dengan presiden terpilih Prabowo Subianto.
“Penetapan Dewan Komisaris maupun Direksi merupakan kewenangan pemegang saham,” kata Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, kepada Tempo, Selasa, 11 Juni 2024.
Sebelumnya dalam keterangan tertulis, Fadjar mengatakan pelantikan Dewan Komisaris oleh Kementerian BUMN melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan 2023, diharapkan mampu memperkuat Pertamina.
“Mewujudkan amanah pemegang saham menjadi perusahaan energi yang melayani masyarakat, bangsa, dan negara,” katanya.
Kementerian BUMN mengangkat Simon Aloysius Mantiri sebagai Komisaris Utama Pertamina merangkap komisaris independen dan mengangkat Condro Kirono sebagai Komisaris independen Pertamina pada Senin, 10 Juni 2024.
Dengan demikian, susunan Dewan Komisaris Pertamina menjadi sebagai berikut:
Komisaris Utama sekaligus merangkap sebagai Komisaris Independen Simon Aloysius Mantiri
Komisaris Independen Condro Kirono
Komisaris, Heru Pambudi
Komisaris, Letjen TNI (Mar) (Purn) Bambang Suswantono,S.H., M.H., M.Tr. (Han)
Komisaris Independen, Alexander Lay
Komisaris Independen, Ahmad Fikri Assegaf
Komisaris Independen, Iggi H. Achsien
Simon Aloysius Mantiri tengah menjadi perbincangan karena salah satu orang yang dekat dengan presiden terpilih Prabowo Subianto. Ia menjabat sebagai wakil sekretaris Dewan Pembina Partai Gerindra periode 2020-2025.
Saat Pemilihan Presiden 2024, ia menjabat sebagai Wakil Bendahara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka. Sebagai tim pendukung Prabowo di Pilpres 2024, Simon aktif mengkampanyekan program Prabowo-Gibran di Sulawesi Utara bersama istrinya Priscilia Waworuntu.
Simon Aloysius menggantikan kekosongan kursi Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Ia mundur dari jabatannya supaya bisa berkampanye dalam pemilihan calon presiden mendukung Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pemilihan Presiden 2024.
Pilihan Editor: Serba-serbi Simon Aloysius Mantiri Komisaris Utama Pertamina yang Baru
