Selain itu, sentimen risk-on muncul kembali di pasar Asia setelah salah satu indikator pasar tenaga kerja AS, ADP Employment Change, mencatatkan angka yang lebih rendah dari perkiraan. Data tersebut membawa harapan bahwa pasar tenaga kerja AS telah melemah.
Rupiah terdampak oleh sentimen tersebut dan terapresiasi sebesar 0,15 persen ke level Rp 16.260 per dolar AS pada Kamis.
Investor asing terus mencatatkan net outflow di pasar saham Indonesia pada Kamis, 6 Juni 2024. Investor asing mencatat net outflow sebesar US$ 36,44 juta, namun IHSG masih naik 0,39 persen menjadi 6.975.
Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Jumat menguat ke level Rp 16.218 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp 16.279 per dolar AS.
Pilihan Editor: Muhammadiyah Alihkan Dana dari BSI karena Risiko Konsentrasi, Apa Itu Risiko Konsentrasi?