Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Seorang petugas kesehatan memegang botol berisi vaksin Oxford/AstraZeneca coronavirus disease (COVID-19) di Rumah Sakit Nasional di Abuja, Nigeria, 5 Maret 2021. [REUTERS/Afolabi Sotunde]
Seorang petugas kesehatan memegang botol berisi vaksin Oxford/AstraZeneca coronavirus disease (COVID-19) di Rumah Sakit Nasional di Abuja, Nigeria, 5 Maret 2021. [REUTERS/Afolabi Sotunde]
Iklan

-

Dikutip dari laman Mayo Clinic, Trombositopenia adalah kondisi di mana jumlah trombosit dalam darah rendah. Trombosit adalah sel darah tanpa warna yang membantu pembekuan darah. Trombosit menghentikan pendarahan dengan menggumpal dan membentuk sumbat di luka pembuluh darah.

Trombositopenia bisa terjadi akibat gangguan sumsum tulang seperti leukemia atau masalah sistem kekebalan tubuh. Atau bisa menjadi efek samping dari mengonsumsi beberapa jenis obat. Kondisi ini memengaruhi baik anak-anak maupun orang dewasa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Trombositopenia bisa bersifat ringan dan menyebabkan sedikit tanda atau gejala. Dalam beberapa kasus, jumlah trombosit bisa sangat rendah sehingga pendarahan internal yang berbahaya terjadi.

Seorang individu yang sehat biasanya memiliki jumlah trombosit sekitar 150.000 hingga 450.000 dalam setiap mikroliter darah. Sebutir tetes darah memiliki sekitar 35 mikroliter. Anda disebut memiliki trombosit rendah dan Trombositopenia jika nilai laboratorium Anda berada di bawah 150.000.

Penyebab dan Gejala

Dikutip dari WebMD, biasanya Anda tidak akan merasakan apa pun ketika Anda memiliki Trombositopenia. Kondisi ini sering kali tidak menimbulkan gejala. Namun, ketika Anda memiliki gejala, mereka bisa meliputi:

1. Pendarahan

Ini sering terjadi dari gusi atau hidung Anda. Trombositopenia juga dapat menyebabkan periode menstruasi yang lebih berat atau lebih lama atau pendarahan di tengah siklus menstruasi. Anda juga mungkin melihat darah dalam air seni atau tinja Anda.

2. Bercak dan memar

Anda mungkin memiliki area pendarahan yang luas di bawah kulit yang tidak berubah warna menjadi putih saat ditekan. Anda juga mungkin melihat memar seperti yang Anda dapatkan setelah terbentur atau dipukul. Memar tersebut mungkin berwarna biru atau ungu dan berubah menjadi kuning atau hijau seiring waktu. Ini disebabkan oleh kebocoran mendadak dari pembuluh darah kecil di dalam tubuh. Nama medisnya adalah purpura.

3. Bercak merah datar di kulit Anda

Anda akan melihat bercak seukuran kepala jarum terutama di kaki dan telapak kaki Anda, dan mereka mungkin muncul dalam gumpalan. Dokter Anda mungkin menyebutnya petekia. Petekia tidak berubah warna menjadi putih saat Anda memberikan tekanan pada mereka.

4. Kelelahan

Trombosit rendah itu sendiri tidak akan membuat Anda merasa lelah dan lesu. Namun, kondisi lain yang menyebabkan trombosit rendah bisa membuat Anda merasa lelah.

5. Limpa membesar

Anda akan memiliki ini jika limpa Anda menahan trombosit, yang mungkin menjadi salah satu alasan jumlah trombosit Anda rendah.

Trombositopenia memiliki banyak penyebab. Kadang-kadang kondisi ini bersifat keturunan, tetapi jarang terjadi. Jumlah trombosit yang rendah lebih sering terkait dengan salah satu dari banyak kondisi medis atau obat-obatan yang Anda konsumsi untuk kondisi lain. Jika jumlah trombosit Anda rendah disebabkan oleh kondisi lain, pengobatan masalah mendasarnya mungkin membantu.

Secara umum, segala sesuatu yang membuat tubuh Anda menghasilkan lebih sedikit trombosit dari yang diperlukan akan menyebabkan jumlah trombosit rendah. Anda juga dapat memiliki jumlah rendah jika tubuh Anda menghancurkan trombosit atau menggunakannya lebih cepat daripada menghasilkan yang baru. Jumlah trombosit Anda juga bisa rendah jika limpa atau bagian lain dari tubuh Anda menahan trombosit lebih dari yang seharusnya.

INDIA EXPRESS | WIONEWS | ANTARA | ANANDA RIDHO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenko Perekonomian Rayakan HUT ke-58, Airlangga Curhat Hadapi Pandemi dengan Melebarkan Defisit Anggaran

1 hari lalu

Menko Airlangga Hartanto saat konperensi pers terkait perkembangan penyelesaian penanganan PSN Rempang Eco City, di Gedung BP Batam, Jumat, 12 Juli 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Kemenko Perekonomian Rayakan HUT ke-58, Airlangga Curhat Hadapi Pandemi dengan Melebarkan Defisit Anggaran

Kemenko Perekonomian merayakan HUT ke-58. Dalam kesempatan itu, Menko Airlangga mengisahkan upaya yang dihadapi kementerian saat Covid-19.


Covid-19 Varian Baru Mewabah di Australia, Lebih Mudah Menular

5 hari lalu

Pelanggan mengantre di luar apotek Western Sydney untuk membeli alat Tes Antigen Cepat setelah pandemi penyakit coronavirus (COVID-19) di Sydney, Australia, 5 Januari 2022. REUTERS/Jaimi Joy/File Photo
Covid-19 Varian Baru Mewabah di Australia, Lebih Mudah Menular

Covid-19 varian baru melanda Australia. Disebut lebih menular dibandingkan varian sebelumnya.


Joe Biden Positif Covid-19

8 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi ketika melakukan pembicaraan mengenai keamanan regional dan transisi energi ramah lingkungan, di Ruang Oval Gedung Putih di Washington, AS, 14 November 2023. REUTERS/Leah Millis
Joe Biden Positif Covid-19

Di tengah kegiatannya berkampanye, Joe Biden menemukan dirinya positif Covid-19. Dia sekarang karantina mandiri di rumahnya di Delaware.


Sri Mulyani Bungkam saat Ditanya Kenaikan Harga Obat di Indonesia

12 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani. TEMPO/Nandito Putra
Sri Mulyani Bungkam saat Ditanya Kenaikan Harga Obat di Indonesia

Menteri Keuangan Sri Mulyani tidak bersedia menjelaskan harga obat di Indonesia terus meningkat.


Istilah yang Populer Saat Pandemi Covid-19, mulai Anosmia, Long Covid, hingga Komorbid

13 hari lalu

Tenaga medis memeriksa tekanan oksigen kepada pasien Covid-19 di ruang ICU Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tipe D Kramat Jati, Jakarta, 8 Juli 2021. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Istilah yang Populer Saat Pandemi Covid-19, mulai Anosmia, Long Covid, hingga Komorbid

Apa itu Anosmia, Long Covid, dan Komorbid yang sangat akrab di telinga pada masa pandemi Covid-19?


Waspada Radang Tenggorokan Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius

15 hari lalu

Banyak cara dilakukan orang untuk meringankan radang tenggorokan, seperti berkumur dengan larutan air garam, atau mengonsumsi permen pelega tenggorokan. Namun, langkah itu hanya melegakkan tenggorokan.
Waspada Radang Tenggorokan Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius

Penting untuk selalu waspada dan jeli terhadap gejala-gejala yang menyertai radang tenggorokan. Bisa jadi gejala penyakit serius.


Jokowi Buka Rakernas APKASI 2024, Singgung RI Mampu Hadapi Tantangan Berat 5 Tahun Terakhir

16 hari lalu

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka turut mendampingi Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam Pembukaan Rapat Kerja Nasional XVI Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Rabu, 10 Juli 2024. Foto Sekretariat Presiden
Jokowi Buka Rakernas APKASI 2024, Singgung RI Mampu Hadapi Tantangan Berat 5 Tahun Terakhir

Jokowi membuka Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintah kabupaten Seluruh Indonesia 2024. Singgung soal tantangan 5 tahun terakhir.


Berencana Beli KRL Cina, PT KAI Ajukan PMN Rp 1,8 Triliun

17 hari lalu

Suasana di Stasiun Manggarai, Jakarta, Jumat, 10 Mei 2024. Pemerintah berencana akan menaikan tarif kereta Commuteline Jabodetabek pada tahun ini. Rencana penyesuaian tarif KRL Commuterline ini sudah dibahas dengan Kementerian Perhubungan, termasuk potensi tarif menjadi naik. Tarif dasar diusulkan naik sebesar Rp2.000, atau jadi Rp5.000 untuk 25 kilometer pertama. Sementara tarif lanjutan 10 kilometer berikutnya tidak naik, atau tetap Rp1.000. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Berencana Beli KRL Cina, PT KAI Ajukan PMN Rp 1,8 Triliun

PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengajukan Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar RP 1,8 triliun untuk tahun depan. Berencana beli KRL dari Cina.


CekFakta #267 AS Terbukti Menggunakan Hoaks Propaganda Anti-vaksin Selama Pandemi Covid-19

21 hari lalu

Ilustrasi - Vaksin COVID-19 buatan CanSinoBIO . (ANTARA/Shutterstock)
CekFakta #267 AS Terbukti Menggunakan Hoaks Propaganda Anti-vaksin Selama Pandemi Covid-19

laporan investigasi Reuters menguak jahatnya operasi militer Amerika Serikat yang sengaja menebar hoaks agar orang-orang tak mau divaksin.


PPKM Darurat 3 Tahun Lalu: Masih Ingat Pembatasan Ketat dan Aturan Makan dan Minum di Restoran?

21 hari lalu

Suasana salah satu restoran di sebuah pusat perbelanjaan di Tajur, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa, 24 Agustus 2021. Pada PPKM Level 3 di Jabodetabek, pemerintah masih menerapkan pembatasan kapasitas dan waktu layanan makan di tempat. ANTARA/Arif Firmansyah
PPKM Darurat 3 Tahun Lalu: Masih Ingat Pembatasan Ketat dan Aturan Makan dan Minum di Restoran?

Pemerintah memutuskan untuk menerapkan PPKM Darurat di Wilayah Jawa dan Bali mulai 3 Juli 2021. Masih ingat pembatasan dan aturannya?