TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia menggelar open house dalam rangka menyambut Idul Fitri 1445 Hijrah di rumah dinasnya di Jalan Denpasar, Kuningan, Jakarta Selatan hari ini.
Bahlil tiba di rumah dinasnya usai menghadiri shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal pagi tadi. Rumah dinas Bahlil sendiri dibuka untuk tamu undangan sejak pukul 10.30.
"Selamat Idul Fitri," kata Bahlil saat menemui tamunya, Rabu, 10 April 2024.
Berdasarkan pantauan Tempo, Direktur Utama PT Freeport Indonesia Tony Wenas turut menghadiri undangan Bahlil.
Pada Maret lalu, Presiden Jokowi dengan Bos PT Freeport-McMoran dan PT Freeport Indonesia. Salah satu yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah mengenai smelter PT Freeport Indonesia di Gresik, Jawa Timur. Smelter yang menelan investasi US$ 3 miliar itu ditargetkan sudah mulai produksi pada Mei atau Juni tahun ini.
Selain pimpinan Freeport, tokoh lain yang tampak berkunjung ke rumah Bahlil saat lebaran hari ini adalah politikus Maruarar Sirait yang tiba pukul 11.55. Selain itu juga tampak mantan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak yang tiba pukul 12.15.
Tak hanya dari kalangan pejabat dan tokoh politik, open house yang digelar politikus Partai Golkar itu pun dihadiri kerabat dan Kementerian Investasi.
Lebih lanjut, sederet masakan khas Indonesia juga turut disajikan dalam open house tersebut, di antaranya coto Makassar, soto Semarang, bakso Wonogiri, dan siomay Bandung.
Sebelumnya, Bahlil melaksanakan salat Idul Fitri di Masjid Istiqlal bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Agama Yaqut, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Selain itu juga ada Menteri Kesehatan Budi Gunaidi Sadikin; Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahtjanto; Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas.
SAVERO ARISTIA WIENANTO | ADINDA JASMINE PRASETYO
Pilihan Editor: Sidang Sengketa Pilpres: Apa Kata 4 Menteri tentang Bansos Jokowi?