Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiga Alasan Jokowi Impor Beras Besar-Besaran di Awal Tahun

Reporter

Editor

Agung Sedayu

image-gnews
Pekerja memanggul beras di Gudang Bulog Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis, 22 Februari 2024. Perum Bulog Cabang Banyuwangi kembali menerima kiriman beras impor dari Thailand sebanyak 15.000 ton yang akan didistribusikan ke NTT dan NTB. ANTARA/Budi Candra Setya
Pekerja memanggul beras di Gudang Bulog Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis, 22 Februari 2024. Perum Bulog Cabang Banyuwangi kembali menerima kiriman beras impor dari Thailand sebanyak 15.000 ton yang akan didistribusikan ke NTT dan NTB. ANTARA/Budi Candra Setya
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia tengah mengalami kelangkaan dan melambungnya harga beras di pasaran. Bahkan, lonjakan harga beras di era Presiden Joko Widodo atau Jokowi sempat mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah yakni mencapai Rp 18 ribu per kilogram. Mengatasi hal tersebut, pemerintah memutuskan untuk melakukan impor beras.

Plt Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan nilai impor beras yang masuk ke Indonesia pada Januari 2024 mencapai US$ 279,2 juta. Angka tersebut menunjukkan kenaikan sebesar 135,12 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, di mana impor beras pada Januari 2023 hanya mencapai US$ 118,7 juta.

“Dapat kami sampaikan bahwa impor beras Januari 2024 adalah senilai US$ 279,2 juta” kata Amalia dalam konferensi pers di kantor BPS, Jakarta pada Kamis, 15 Februari 2024. 

Ada beberapa alasan mengapa pemerintah memutuskan untuk melakukan impor beras besar-besaran di tahun ini. Berikut adalah deretan tujuan pemerintah impor beras.

  1. Stabilisasi Pasokan

Pada Januari 2024, pemerintah telah melakukan impor beras sebanyak 2,5 juta ton untuk menjaga ketersediaan pasokan dan cadangan beras pemerintah (CBP). Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi menyampaikan impor dilakukan demi mengatasi defisit beras akibat El Nino, mengingat saat ini stok beras di Bulog tinggal 1,4 juta ton

"Mohon maaf harus mengambil keputusan pahit harus mengimpor, tapi ini impor yang terukur, jadi importasi ini masuk ke gudang Bulog dan hal ini akan dipakai untuk intervensi pemerintah seperti bantuan pangan kemudian stabilisasi pasokan dan harga pangan,” katanya di Temanggung pada Senin, 22 Januari 2024.

Arief mengungkapkan bahwa dari total 2,5 juta ton tersebut, sebanyak 2 juta ton beras diimpor dari Thailand dan Vietnam. Sementara 500 ribu ton merupakan kelanjutan impor beras dari Myanmar yang dilakukan pada tahun 2023.

Ia menyatakan dampak dari El Nino telah menyebabkan kekurangan sebanyak 2,8 juta ton beras di Indonesia, meskipun kebutuhan normal per bulan sekitar 2,5 juta hingga 2,6 juta ton.

Lebih lanjut, percepatan impor beras ini juga terkait dengan upaya persiapan untuk memenuhi kebutuhan dalam rangka program stabilisasi pasokan dan harga pangan menjelang Ramadan dan Lebaran tahun 2024.

  1. Penuhi Kebutuhan Domestik

Selain melakukan impor sebanyak 2,5 juta ton, pada di awal Februari 2024 pemerintah tercatat kembali mengimpor beras. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan bahwa pemerintah telah memutuskan untuk melakukan impor beras sebanyak 1,6 juta ton guna memenuhi kebutuhan domestik akibat mundurnya masa panen selama dua bulan.

“Seharusnya pada Maret-April itu sudah panen raya, sekarang mundur ke April, Mei, dan Juni, sehingga produksi menurun dan pemerintah kemarin memutuskan untuk melakukan impor,” ujar Airlangga Hartarto di Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 Selain melakukan impor, ia menjelaskan bahwa pemerintah juga meningkatkan jumlah distribusi beras Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dari 150 ribu ton menjadi 250 ribu ton guna memenuhi kebutuhan masyarakat. Demi memudahkan proses distribusi, Airlangga mengatakan paket beras dari program SPHP dapat diubah kemasannya dengan menyesuaikan beratnya.

“Biasanya ‘kan SPHP kiloannya 5 kilogram. Jadi, untuk beberapa wilayah silakan didistribusi dalam kiloan yang lebih besar dan di lapangan diberi kesempatan untuk melakukan pengemasan ulang dari 50 kilo atau 25 kilo menjadi 5 kilo,” ucap Airlangga.

  1. Mengisi Stok Cadangan

Menjelang bulan Ramadan 2024, Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengumumkan bahwa pemerintah sedang menyiapkan impor tambahan beras sebanyak 1,6 juta ton untuk mengisi stok cadangan beras pemerintah (CBP) yang dikelola oleh Bulog.

"1,6 (juta ton) ini memang dipersiapkan saja. Pak Presiden mintanya harus ada stok di Bulog 1,2 (juta ton) minimal, beliau malah inginnya ada tiga juta ton," kata Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 28 Februari 2024

Arief menyatakan pemerintah telah mengalokasikan kuota impor sebesar 2 juta ton beras untuk stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP). Namun dari kuota tersebut, impor beras yang telah terealisasi baru mencapai 500 ribu ton.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo telah memerintahkan agar terdapat stok minimal sebesar 1,2 juta ton di Bulog, bahkan mungkin mencapai 3 juta ton sebagai cadangan beras ketika produksi beras nasional masih menunggu musim panen raya. Oleh karena itu, impor beras dari kuota 2 juta ton harus dilaksanakan terlebih dahulu.

 "Iya jika diperlukan, tetapi yang 2 juta (ton) itu harus masuk segera," kata Arief.

RIZKI DEWI AYU | ANTARA | ANNISA FEBIOLA

Pilihan Editor: Disebut Ikut Susun Kabinet Prabowo, Jokowi: Kok Tanya Saya



Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Terima Kunjungan Bos Microsoft Satya Nadella di Istana

33 menit lalu

CEO Microsoft Satya Nadella tampil di acara hackathon bertema
Jokowi Terima Kunjungan Bos Microsoft Satya Nadella di Istana

Presiden Jokowi menerima lawatan Chief Executive Officer Microsoft untuk membahas investasi perusahaan raksasa teknologi asal Amerika Serikat di Indonesia.


Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

2 jam lalu

Jokowi. (Ilustrasi: Imam Yunni)
Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

Presiden Joko Widodo atau Jokowi kerap membentuk Satuan Tugas alias Satgas. terakhir tunjuk Bahlil pimpin Satgas Gula dan Bioetanol.


Peradilan Siallagan: Pemidanaan Adat Batak Sebelum Hukum Modern, Ada Kanibalisme

2 jam lalu

Lokasi eksekusi hukuman mati di Desa Siallagan, Pindaraya, Kabupaten Samosir, Senin, 29 April 2024. Tempat ini merupakan bagian dari Situs Batu Kursi Raja Siallagan yang menunjukkan keberadaan pengadilan dalam memutuskan berbagai perkara. Sistem peradilan pidana khas Batak, termasuk pidana hukuman mati, lahir di tempat ini. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Peradilan Siallagan: Pemidanaan Adat Batak Sebelum Hukum Modern, Ada Kanibalisme

Dia menyebut kedatangan misionaris menjadi peralihan di mana hukum pidana modern menggantikan hukum pidana Batak.


5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

2 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

Jokowi jadi satu-satunya presiden Indonesia yang dipecat dari partai, inilah 5 Presiden Indonesia yang juga menjadi petinggi partai.


Usai Nobar dengan Jokowi, Menteri Budi Arie Yakin Timnas U-23 Indonesia Tetap Bisa Lolos ke Olimpiade 2024

2 jam lalu

Suasana nonton bareng laga Piala Asia Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan Presiden Joko Widodo bersama Menteri dan Relawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 29 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Usai Nobar dengan Jokowi, Menteri Budi Arie Yakin Timnas U-23 Indonesia Tetap Bisa Lolos ke Olimpiade 2024

Menkominfo Budi Arie Setiadi optimistis Timnas U-23 Indonesia lolos ke Olimpiade 2024 meskipun kalah 0-2 dari Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23.


Basuki Hadimuljono: Presiden Jokowi Sempat 'Down' saat Gol Timnas U-23 Indonesia Dianulir Wasit

4 jam lalu

Para menteri Presiden Jokowi ikut nobar laga Piala Asia Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin malam, 29 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Basuki Hadimuljono: Presiden Jokowi Sempat 'Down' saat Gol Timnas U-23 Indonesia Dianulir Wasit

Menteri Basuki Hadimuljono mengatakan Presiden Jokowi sempat down saat gol Timnas U-23 Indonesia ke gawang Uzbekistan dianulir wasit.


Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

5 jam lalu

Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil saat pulang kerja, Jakarta, Selasa, 27 Februari 2024. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reforms Birokrasi (PANRB) Abdullah Anwar Anas memastikan kepindahan ASN termasuk PNS, TNI, Polri ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sebanyqak 6000 orang dan akan dimulai pada Juli 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

Sejak Oktober 2023 lalu, Pemerintah telah mengumumkan keputusan untuk memindahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara atau IKN


Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan

11 jam lalu

Suasana nonton bareng laga Piala Asia Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan Presiden Joko Widodo bersama Menteri dan Relawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 29 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan

Jokowi tampak antusias melihat tayangan besar yang menempel di dinding ruang utama Istana Negara.


Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

13 jam lalu

Para menteri Presiden Jokowi ikut nobar laga Piala Asia Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin malam, 29 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

Presiden Jokowi mengundang relawan dan Menteri untuk hadir ke Istana menyaksikan dan nonton bareng semifinal AFC U-23 Indonesia lawan Uzbekistan.


Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

13 jam lalu

CEO Microsoft  Satya Nadella bertemu CEO Xiaomi Lei Jun di kantor pusat Xiaomi. Kredit: Facebook/Xiang Wang
Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

Investasi Microsoft tersebut bakal tersebar dalam beragam bentuk termasuk salah satunya untuk pengembangan talenta digital.