Muhadjir menjelaskan, pemerintah saat ini sudah memberikan bantuan sosial atau Bansos tidak hanya untuk masyarakat miskin yang berada di desil 1 dan 2. Bahkan, kata Muhadjir, pemerintah juga sudah memberikan bantuan sosial untuk masyarakat yang hampir miskin.
"Sekarang kalau enggak salah desil 3 ya, sampai desil 4 penerimanya. Desil 1 itu miskin ekstrem, desil 2 itu miskin, desil 3 itu setengah miskin, desil 4 itu hampir miskin. Jadi sekarang yang dibantu beras cadangan pemerintah ini sudah masyarakat yang hampir miskin," kata Muhadjir.
Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, butuh anggaran Rp 11,25 triliun untuk merealisasikan program BLT Mitigasi Risiko Pangan. Selain itu, Sri Mulyani juga menjelaskan bahwa BLT masih dibutuhkan dan akan disalurkan ke 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM).
Sri Mulyani menyebut, BLT Mitigasi Pangan memiliki tujuan untuk mengatasi kemiskinan ekstrem hingga tahun 2024. Sri Mulyani menjelaskan bahwa harga pangan memiliki dampak sensitif terhadap tingkat kemiskinan dalam masyarakat.
YOHANES MAHARSO | AMELIA RAHIMA SARI
Pilihan Editor: Rupiah Ditutup Melemah ke Rp 15.630, Pengamat Sebut karena Peningkatan Utang Pemerintah