Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tanam Padi di Jawa Barat Mundur 3 Bulan, Panen Raya baru April 2024

image-gnews
Presiden Joko Widodo (ketiga kanan) berdialog dengan para petani saat panen padi di Desa Karanglayung, Sukra, Indramayu, Jawa Barat, Jumat, 13 Oktober 2023. Presiden Joko Widodo meninjau panen padi yang masih dalam kondisi baik meski sedang terjadi El Nino, sekaligus juga membagikan bantuan secara langsung kepada para petani. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Presiden Joko Widodo (ketiga kanan) berdialog dengan para petani saat panen padi di Desa Karanglayung, Sukra, Indramayu, Jawa Barat, Jumat, 13 Oktober 2023. Presiden Joko Widodo meninjau panen padi yang masih dalam kondisi baik meski sedang terjadi El Nino, sekaligus juga membagikan bantuan secara langsung kepada para petani. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Jawa Barat Dadan Hidayat mengatakan, musim tanam padi di Jawa Barat mundur tiga bulan akibat fenomena El Nino alias kekeringan panjang.

“(Jadi) panen mungkin setelah April. Ternyata fenomena El Nino sangat berpengaruh juga pada rencana tanam di Jawa Barat. Bergeser akhirnya,” kata dia di Bandung, Senin, 19 Februari 2024.

Dadan mengatakan, pengaruh El Nino masih terasa di Jawa Barat. Februari mestinya menjadi puncak musim hujan, namun di sentra padi, hujan belum turun secara merata. Di Indramayu misalnya, baru 50 persen petani yang memulai menanam padi.

“Sekarang hujan memang ada, tapi kelihatannya hujan kena fenomena El Nino juga jadi tidak merata. Katanya puncak hujan Januari-Februari, tapi faktanya teman-teman di daerah utara di Indramayu masih 50 persen (yang menanam padi), hujannya belum normal,” kata Dadan.

Dadan mengatakan, musim tanam padi yang biasanya dimulai menjelang akhir tahun terpaksa ditunda menunggu hujan.

“Puncak tanam di Januari, Februari, Maret. Panen sepertinya baru April, karena air baru tersedia Desember-Januari-Februari,” kata dia.

Dadan mengatakan, Kementerian Pertanian dan dinasnya tengah mendorong percepatan musim tanam dengan penyediaan pompa untuk mempercepat distribusi air untuk menanam padi di sawah. Saat ini tengah didata petani dan lokasi tanam untuk percepatan tanam padi.

“Kalau ada peluang airnya kita bantu dengan pompanisasi,” kata dia.

Selain itu, kata Dadan, untuk mendongkrak produksi padi tahun ini akan digunakan sejumlah cara. Di antaranya memastikan petani menggunakan benih padi bersertifikat.

“Penggunaan benih bersertifikat mampu meng-upgrade produksi sampai di angka 40 persen. Kita memastikan penggunaan benih bersertifikat, itu tantangannya,” kata dia.

Kendati musim tanam mundur, kata Dadan, panen di Jawa Barat masih ada setiap bulannya.

“Bukan berarti tidak ada yang menanam, ada yang menanam tapi di luar target tanam,” kata Dadan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dadan mengatakan, pada Januari-Februari tahun ini, akumulasi panen padi di Jawa Barat menembus 175 ribu hektare sawah. Namun jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu, jumlahnya anjlok.

“Produksi biasanya sampai Februari hampir di angka 425 ribu hektare, biasanya. Itu Februari 2023 tahun lalu. Sekarang Februari 2024 baru di angka 175 ribu hektare yang panen. Berarti defisit tinggi sekali sehingga produksi berkurang,” kata dia.

Dadan mengatakan, turunnya produksi juga tercermin dari pantauan harga gabah kering giling. Harga gabah kering di penggilingan di Jawa Barat saat ini berkisar RP 7.500 hingga Rp 8000 ribu per kilogram. Harga gabah kering giling di penggilingan wilayah utara dan selatan Jawa Barat juga berbeda. Umumnya harga di utara lebih mahal dengan selisih Rp 300 – Rp 500.

“Normalnya antara Rp 6-7 ribu,” kata dia.

Dadan mengatakan, produksi padi Jawa Barat sepanjang tahun 2023 juga lebih rendah dibandingkan produksi padi tahun 2022. Kendati dalam dua tahun tersebut Jawa Barat menjadi pemasok beras nomor dua nasional. Tahun 2022 produksi padi Jawa Barat menembus 9,433 juta ton gabah kering giling.

“Tahun 2023 kita masih tetap di posisi 2 tapi produksi turun 9,116 juta ton GKGK, turun dibandingkan 2022,” kata dia.

Sebelumnya Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan, sudah meminta Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Jawa Barat untuk mencarikan inovasi baru untuk memastikan produksi padi di Jawa Barat tidak turun.

“Terkait dengan kondisi hari ini kondisi harga beras sangat tinggi, saya minta cari inovasi-inovasi baru untuk ke depannya karena Jawa Barat salah satu sentra produksi beras di tanah air, jangan sampai terjadi penurunan produksi,” kata dia, Senin, 19 Februari 2024.

AHMAD FIKRI

Pilihan Editor: Cara Lapor SPT Tahunan, Paling Lambat 31 Maret 2024

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

12 jam lalu

Persawahan Food Estate Blok A, Desa Belanti Siam, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah siap menggelar panen raya.
Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

BRIN sampaikan bisa saja padi hibrida dari Cina itu dicoba ditanam. Apa lagi, sudah ada beberapa varietas hibrida di Kalimantan. Tapi ...


BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

1 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengamati alat pengukur durasi penyinaran matahari (Campbell Stokes) di Taman Alat Cuaca BMKG Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. BMKG memprediksi musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia akan berlangsung hingga akhir Oktober dan awal musim hujan terjadi pada awal November 2023. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

BMKG memprakirakan adanya potensi hujan lebat disertai petir 29 April - 5 Mei 2024 di wilayah Jawa Barat.


13 Ribu Jamaah Haji Jawa Barat Terbang dari Kertajadi, Embarkasi di Indramayu

2 hari lalu

Jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) pertama embarkasi Kertajati tiba di bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Ahad, 9 Juli 2023. Sebanyak 363 jamaah haji kloter pertama asal Majalengka kembali ke tanah air setelah menunaikan rangkaian ibadah haji di tanah suci. ANTARA/Dedhez Anggara
13 Ribu Jamaah Haji Jawa Barat Terbang dari Kertajadi, Embarkasi di Indramayu

Jamaah haji Jawa Barat ada yang berangkat dari Bandar Kertajati di Majalengka dan Bandara Soekarno Hatta di Tangerang, Banten.


Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

3 hari lalu

Pedagang menjajakan foto pasangan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 di lapaknya di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, Sabtu, 6 April 2024. Meski proses gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2024 masih berjalan dan pelantikan presiden terpilih belum dilaksanakan, foto pasangan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029 sudah mulai dipasarkan. TEMPO/Martin Yogi
Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.


Pro Kontra Rencana Pemerintah Buka Lahan Sejuta Hektar di Kalimantan untuk Padi Cina

3 hari lalu

Presiden Jokowi Tinjau Panen Raya Padi di Kabupaten Malang | Foto: dok.Kementan
Pro Kontra Rencana Pemerintah Buka Lahan Sejuta Hektar di Kalimantan untuk Padi Cina

Rencana pemerintah membuka lahan sejuta hektar di Kalimantan Tengah untuk proyek penanaman padi Cina dinilai tidak perlu.


Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

4 hari lalu

Sheila on 7 saat tampil di Swara Prambanan di kawasan Candi Prambanan, 31 Desember 2023. Foto: Istimewa.
Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.


Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

5 hari lalu

Petani beraktivitas di sawah kawasan Majalengka, Jawa Barat, Senin, 20 November 2023. Kesulitan air di daerah tersebut mulai dirasakan sejak Juni 2023 hingga saat ini. Akibat musim kemarau, petani mengaliri sawah menggunakan pompa dari sumur yang airnya terbatas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

Sebagian besar Jawa Barat baru akan memasuki kemarau pada pertengahan 2024. Durasi di beberapa wilayah lebih panjang.


Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

5 hari lalu

Harga Gabah Terjun Bebas
Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

Harga gabah anjlok menjadi Rp 4.500 per kilogram. Kemendag sebut gara-gara panen raya.


Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

5 hari lalu

Cuplikan video padi di gurun Dubai, yang dikembangkan CIna,  7 April 2024 (Asia Hot Topics)
Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.


Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

5 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan sambutan dalam acara Indonesia Quran Hours 2024 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis 28 Maret 2024. Kegiatan membaca Al-Quran secara bersama-sama itu mengangkat tema Indonesia Bersatu Indonesia Bangkit. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

Ma'ruf Amin meminta agar KDEKS Jawa Barat mengambil peran untuk memperluas inklusi keuangan syariah.