TEMPO.CO, Jakarta - Wiko Migantoro resmi diangkat sebagai salah satu direksi baru PT Pertamina (Persero) pada Rabu, 31 Januari 2024. Dia ditunjuk sebagai Wakil Direktur Utama (Dirut) Pertamina berdasarkan rapat umum pemegang saham (RUPS) Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Keputusan perseroan menjadikan Wiko sebagai direksi tertuang dalam SK-25/MBU/01/2024 tentang Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina. Sebelumnya, Wiko menjabat sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Hulu Energi (PHE) atau Subholding Upstream Pertamina.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menjelaskan, dengan penambahan jajaran direksi tersebut, perseroan diharapkan bisa bergerak semakin agresif dengan tetap mengutamakan aspek pengelolaan risiko.
“Ke depannya, Pertamina akan bekerja lebih agresif, lebih cepat dengan mengutamakan manajemen risiko. Dengan jajaran direksi baru ini, Pertamina optimis mencapai target menjadi perusahaan energi terdepan,” kata Fadjar melalui keterangannya yang diterima di Jakarta, Kamis, dikutip dari Antara.
Lantas, bagaimana profil Wiko Migantoro yang jadi Wakil Dirut Pertamina baru? Simak rangkuman informasi selengkapnya berikut ini.
Profil Wiko Migantoro
Wiko Migantoro adalah seorang pejabat karier di BUMN minyak dan gas, PT Pertamina (Persero). Dia menjadi Wakil Direktur Utama Pertamina berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor : SK-25/MBU/01/2024 pada tanggal 31 Januari 2024 tentang Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan PT Pertamina (Persero).
Melansir dari laman mesin.ub.ac.id, Wiko merupakan alumni dari Fakultas Teknik Mesin Universitas Brawijaya angkatan 1987. Kariernya di Pertamina semakin bersinar usai ditunjuk sebagai Field Manager PT Pertamina EP Asset 5 Tarakan Field pada 2009 sampai 2012. Dia kemudian dipercaya menjadi Field Manager PT Pertamina EP Asset 1 Jambi Field selama satu tahun, yakni pada 2012-2013.
Setelah itu, Wiko pun diangkat sebagai VP Gas Sourcing PT Pertamina EP periode 2013-2015. Dia kemudian dialihtugaskan menjadi VP Natural Gas pada 2015-2017. Perjalanannya sebagai pejabat di anak perusahaan Pertamina belum usai, karena dia kembali diangkat menjadi VP LNG PT Pertamina Gas untuk periode 2017-2018.
Seiring dengan berjalannya waktu, karier Wiko pun terus merangkak naik. Puncaknya adalah ketika dia ditunjuk sebagai President Director PT Pertamina Gas pada 2018-2022. Dia juga pernah menduduki posisi sebagai Director Development & Production PT Pertamina Hulu Energi pada 2022.
Tak lama kemudian, di 3 September 2022, Wiko ditunjuk untuk mengisi jabatan sebagai Direktur Utama PHE Oil & Gas B.V. Kini, dia diangkat menjadi Wakil Direktur Utama PT Pertamina oleh Menteri BUMN Erick Thohir untuk mendampingi Nicke Widyawati.
Jajaran Direksi Pertamina
Selain Wiko, Pertamina juga mengangkat Ahmad Siddik Badruddin sebagai Direktur Manajemen Risiko. Sebelumnya, dia menjabat sebagai Direktur Manajemen Risiko Bank Mandiri. Dengan tambahan dua nama baru tersebut, maka jajaran direksi Pertamina saat ini adalah sebagai berikut:
- Direktur Utama: Nicke Widyawati
- Wakil Direktur Utama: Wiko Migantoro
- Direktur Manajemen Risiko: Ahmad Siddik Badruddin
- Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha: A. Salyadi Dariah Saputra
- Direktur Logistik dan Infrastruktur: Alfian Nasution
- Direktur Keuangan: Emma Sri Martini
- Direktur Penunjang Bisnis: Erry Widiastono
- Direktur Sumber Daya Manusia: M Erry Sugiharto.
RADEN PUTRI
Pilihan Editor: Pertamina Temukan Hidrokarbon di Musi Rawas, Ada Potensi Minyak 218 Barel Per Hari