TEMPO.CO, Jakarta - PT KAI (Persero) resmi mengoperasikan rangkaian kereta api Argo Dwipangga relasi Stasiun Gambir - Solo Balapan (pulang pergi) produksi PT INKA (Persero) pada Rabu, 13 Desember 2023.
Rangkaian kereta tersebut terdiri dari kereta jenis New Generation, baik kelas eksekutif maupun luxury. Susunan pada rangkaian kereta ini terdiri dari 7 kereta kelas eksekutif, 3 kereta kelas luxury, 1 kereta makan, dan 1 kereta pembangkit.
Baca Juga:
Rangkaian kereta ini adalah bagian dari realisasi kontrak 612 kereta eksekutif dan 11 kereta Luxury yang diteken di Banyuwangi pada 9 Maret 2023 lalu.
“Kami bangga atas diresmikannya operasional kereta Argo Dwipangga New Generation. Hal ini tentu sinergi yang luar biasa antara INKA dengan KAI untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan setia kereta api," kata Senior Manager Humas dan Kantor Perwakilan INKA, Agung Dwi Cahyono, dalam keterangan resminya yang dikutip Kamis, 14 Desember 2023.
Penampakan rangkaian kereta api Argo Dwipangga relasi Stasiun Gambir - Solo Balapan (pulang pergi) produksi PT INKA (Persero) (Sumber: Dok. PT INKA)
Agung melanjutkan, peningkatan pelayanan tersebut salah satunya dapat terlihat dari peningkatan fasilitas dan tampilan sarana kereta Argo Dwipangga. Kereta tersebut sudah dilengkapi dengan pintu elektrik otomatis, baik pintu masuk maupun pintu antar kereta atau bordes.
"Antar kereta sendiri juga telah dilengkapi corrugated bellow yang membuat kekedapan suara semakin baik, disamping tempered double glass untuk bagian kaca jendela," tutur Agung.
Agung menjelaskan, pada setiap kereta disematkan Passenger Information Display System (PIDS) yang menampilkan keterangan kecepatan, suhu ruangan kereta, hingga informasi stasiun terdekat. Hal ini untuk mempermudah penumpang mengetahui informasi perjalanan.
"Di setiap kereta juga telah dilengkapi dengan kamera pengintai atau CCTV sehingga dapat menambahkan rasa aman kepada penumpang," ujar Agung.
Selain itu, penumpang akan merasakan fasilitas dukungan isi daya untuk gadget (USB port charging) dan ada dua toilet di setiap kereta yang terpisah untuk laki-laki dan perempuan.
"Tidak hanya kereta penumpang, wajah baru juga tampak pada tampilan interior kereta makan dengan aksen kayu sehingga lebih elegan," tutur dia.
Pilihan Editor: Roda LRT Jabodebek Cepat Aus, MTI: Pemerintah Terkesan Hindari Perbaikan Besar Prasarana
