TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengungkapkan target investasi pada tahun depan menjadi tantangan. Apa sebabnya?
"Yang menjadi tantangan ke depan adalah Rp 1.650 triliun," kata Bahlil dalam Rakornas Investasi 2023 pada Kamis, 7 Desember 2023 di Jakarta Selatan.
Sebagai informasi, Rp 1.650 triliun adalah target investasi yang ditargetkan pemerintah pada tahun depan. Oleh sebab itu, kata Bahlil, pihaknya menggelar rapat pada hari ini untuk membahas strategi merealisasikan target investasi.
"Karena kan tidak mudah ya, tahun politik, geopolitik juga tidak terlalu menentu," ujar Bahlil.
Tapi, dia optimistis target investasi pada tahun ini sebesar Rp 1.400 triliun akan tercapai. "Insya Allah, saya yakin tercapai," tutur Bahlil.
Sepanjang Januari hingga September 2023, Kementerian Investasi mencatat realisasi investasi telah mencapai Rp 1.053,1 triliun atau 75,2 persen dari target. Realisasi ini telah menyerap sebanyak 1.365.648 tenaga kerja Indonesia.
Capaian itu tumbuh 18,0 persen secara tahunan (year on year atau yoy). Rinciannya, realisasi penanaman modal asing (PMA) sebesar Rp 559,6 triliun atau 53,1 persen, serta realisasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp 493,5 triliun atau 46,9 persen.
AMELIA RAHIMA SARI | ANTARA
Pilihan Editor: Jokowi Minta Penyaluran Kredit UMKM Dipermudah: Jangan Hanya Lihat Agunan
