TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan posisi Indonesia dalam hal kecepatan internet di dunia. Menurut dia, Indonesia berada di peringkat ke-78 di dunia dengan rata-rata kecepatan internet di Indonesia 23,2 Mega Byte per second (Mbps).
“Sedang negara lain sudah jauh lebih cepat bahkan kita nomor 9 dari 10 negara di Asia Tenggara soal kecepatan internet,” ujar dia di acara Indonesia Digital Summit 2023 di Hotel Four Season, Jakarta Selatan, pada Selasa, 28 November 2023.
Indonesia, kata Budi Arie, hanya menang dari Myanmar yang berada di peringkat ke-10 kecepatan internetnya di Asia Tenggara. Namun, masih kalah dengan Laos dan Kamboja, bahkan dengan Singapura.
Budi Arie menjelaskan, kecepatan internet juga isu yang perlu diperhatikan—kebanyakan di daerah terpencil yang belum terjangkau. Solusinya, kementeriannya sedang menggodok kebijakan agar asosiasi pengguna jasa internet bisa meningkatkan kecepatan internetnya.
“Mereka mampu menjual internet 100 Mbps itu host-nya sama, cuma yang ditawarkan 5-10 Mbps, ya kapan bisa cepatnya,” kata Budi Arie.
Menurut dia, digitalisasi itu semuanya harus serba cepat. Karena itu, harus didukung. “Kecuali satu hal, hubungan keluarga tidak boleh digital. Terutama hubungan suami istri harus tradisional, konvensional, kalau perlu ortodoks,” tutur Budi Arie.
Pilihan Editor: Internet di RI Termurah Nomor 17 di Dunia, Indosat: Karena Tingginya Permintaan dan Penetrasi