"Pergerakan untuk masyarakat nanti yang akan menggunakan kendaraan darat dan mode transportasi yang lain tetap didominasi oleh angkutan darat dan Bali menjadi destinasi salah satunya, sehingga kami perlu hari ini melihat kesiapan Ketapang," ujar Firman.
Dia juga menyebutkan pelabuhan di Jangkar juga akan menjadi salah satu opsi tambahan sebagai pelabuhan untuk memecah arus kendaraan yang akan menyeberang dari Ketapang selama ini baik ke Gilimanuk maupun ke Lembar
Firman mengatakan, kepolisian akan mengomunikasikan kepada manajemen yang menggunakan kendaraan sumbu 3 untuk sementara tidak beroperasi yang rencananya akan direalisasikan sebelum tanggal 22 Desember.
Tetapi, khusus kendaraan BBM, logistik sembako tetap bisa berjalan sehingga BBM dan sembako juga tidak terganggu.
Berdasarkan hasil survei daring yang dikeluarkan Kementerian Perhubungan melalui Badan Kebijakan Transportasi (BKT) mengenai potensi pergerakan masyarakat pada masa libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, terdapat lima daerah tujuan perjalanan terbesar.
Adapun lima daerah tersebut, yaitu Jawa Timur 15,18 persen (16,34 juta orang). Kemudian, Jawa Tengah 13,80 persen (14,86 juta orang), Jawa Barat 11,62 persen (12,51 juta orang), Jabodetabek 9,19 persen (9,89 juta orang), dan D.I Yogyakarta 8,92 persen (9,60 juta orang).
Pilihan Editor: BI Tahan Suku Bunga, Analis: Pergerakan Rupiah Pekan Depan Berpotensi Menguat