TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Bidang Perkeretaapian Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Aditya Dwi Laksana menanggapi kabar soal tarif normal Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) alias Kereta Cepat Whoosh yang terbagi dalam tiga kelas layanan. Tiga kelas itu yakni first class Rp 600 ribu, business class Rp 450 ribu, dan premium economy class Rp 300 ribu berdasarkan gambar tangkapan layar yang beredar di aplikasi pesan WhatsApp.
“Ya kalau Jakarta-Bandung agak sulit,” ujar dia melalui sambungan telepon pada Senin, 16 Oktober 2023.
Karena, Aditya mengatakan, secara teori kereta cepat itu baru efektif jika beroperasi di kisaran jarak antara 200 kilometer hingga 800 kilometer. Jika di bawah 200 kilometer kereta cepat akan bersaing dengan transportasi jalan tol, sementara jika di atas 800 kilometer bersaing dengan transportasi udara. Sementara Kereta Cepat Jakarta-Bandung jaraknya hanya sekitar 140 kilometeran.
Menurut dia, lebih baik konsentrasi pada premium economy class dulu. Karena first class dan business class, tarifnya cukup tinggi untuk jarak Jakarta-Bandung. Di tambah lagi memiliki waktu tempuh yang sama, tidak memandang kelas layanan tersebut.“Jadi sebetulnya itu lebih kepada ke arah privasi atau ke arah yang lebih luxury saja,” tutur Aditya.
Namun, karena waktu tempuhnya cenderung pendek hanya 30-45 menit, Aditya memperkirakan first class dan business class kemungkinan tidak akan menjadi pilihan jika jaraknya hanya Jakarta-Bandung. Lain hal jika tujuannya hingga Semarang, Yogyakarta, Solo, atau Surabaya.
“Baru itu akan memberikan alternatif buat penggunannya. Karena mungkin mereka membutuhkan kenyamanan dalam waktu tempuh yang lebih panjang,” ucap Aditya.
Gambar tangkapan layar dari tarif Kereta Cepat Whoosh itu memperlihatkan jadwal rute keberangkatan dari Stasiun Halim ke Stasiun Tegalluar. Tertulis juga waktu keberangkatan pada pukul 15.35 WIB dan tiba 16.21 WIB. Namun, tarif tersebut belum berlaku, karena sebagai opertor PT Kereta Cepat Indonesia China atau PT KCIC telah memberlakukan tarif promo Rp 300 ribu untuk semua rute, termasuk Kereta Api Feeder.
Ketika dikonfirmasi soal kebenaran tarif normal tiket Kereta Cepat Whoosh itu, General Manager Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa tidak menjawabnya pada Sabtu, 14 Oktober 2023 lalu. Dia justru mengirimkan keterangan pers mengenai penjualan perdana tiket kereta cepat dengan tarif promo Rp 300 ribu untuk keberangkatan pada 18 Oktober hingga seterusnya.
Manager Corporate Communication KCIC Emir Monti juga tidak merespons pertanyaan Tempo soal tarif normal kereta cepat itu. Emir hanya menanggapi soal tenggat periode tarif promo tiket Kereta Cepat Whoosh. “Tarif promo tersebut akan dievaluasi terus secara berkala,” kata Emir, kemarin.