Selain itu, pemerintah juga mengatasi permasalahan beras ini dengan menambah stok dengan impor sebanyak 1,5 juta ton. Bulog punya cadangan beras, 1,7 juta ton.
Jokowi telah meminta supaya stok beras tidak lagi disimpan di gudang Bulog, tapi dilepas ke pasar secepatnya. Pemerintah menjamin ketersediaan cadangan beras nasional masih aman, di tengah upaya menekan kenaikan harga.
Pelaksana Tugas Menteri Pertanian Arief Prasetyo mengatakan, dalam rapat terbatas di Istana Merdeka pada Senin siang, 9 Oktober 2023, Jokowi telah meminta supaya pemerintah memberi penggiling padi beras Bulog untuk dijual secara komersil. Tujuannya untuk stabilisasi harga.
"Teman-teman penggiling padi kan sekarang gak punya gabah kering panen. Suruh beli aja, nanti kita cari beras komersial," kata Arief ditemui usai rapat.
"Iya (para penggiling padi), bisa me-repack (hasil beras impor itu). Nanti kita makanya ini harus segera dikerjakan sama teman2 penggiling padi juga," katanya.
Adapun 600 ribu ton beras dari 1,5 juta ton stok harus masuk ke Indonesia pada 31 Desember 2023. "Kalau misalnya bisa lebih cepat, lebih baik ya," kata Arief, saat ditanya soal sisa cadangan yang harus masuk.
Pilihan Editor: Jokowi Instruksikan Kebut Penggelontoran Stok Beras ke Pasar, Begini Penjelasan Plt Mentan