TEMPO.CO, Jakarta - Marketplace asal Indonesia, Tokopedia, buka suara soal kabar warganet yang membeli ponsel merek iPhone lewat layanannya. Melalui media sosial X atau Twitter, warganet tersebut mengaku menerima batu, bukan ponsel dengan merek iPhone 13 seperti yang dipesannya.
"Berkaitan dengan laporan tersebut, Tokopedia terus berkoordinasi dengan berbagai mitra strategis termasuk mitra logistik untuk melakukan investigasi," ujar Public Affairs Senior Lead Tokopedia, Aditia Grasio Nelwan, saat dihubungi Tempo, Rabu, 13 September 2023.
Tokopedia menyatakan akan terus berkomunikasi secara transparan dengan pembeli tersebut. Komunikasi akan dilakukan, baik soal prosesnya maupun hasil investigasi.
Adapun kabar tersebut viral setelah akun bernama Nayla membuat utas yang menceritakan kronologi kejadian tersebut. Ia mengaku mendapatkan batu setelah memesan ponsel seharga Rp 11 juta tersebut.
“TWITTER X PLEASE DO YOUR MAGIC!!! BELI HP YANG DITERIMA BATU. @TokopediaCare MENOLAK PROSES KLAIM DENGAN ALASAN TAK MASUK AKAL. SAYA TERANCAM KEHILANGAN UANG Rp 11 JUTA!” tulis akun bernama Nayla dalam cuitannya, Senin, 11 September 2023.
Setelah pesanan sampai dan didapati paket berisi batu, dia pun langsung melakukan komplain kepada Tokopedia dan JNE selaku jasa ekspedisi yang bertanggung jawab mengirim ponselnya dari penjual. Sayangnya, komplain tersebut tidak berjalan lancar dan berujung penolakan proses klaim oleh Tokopedia.
Nayla menilai alasan Tokopedia menolak klaimnya tidak masuk akan. Menurutnya, respons e-commerce tersebut juga amat lamban. “Per hari ini, Rabu, 13 September 2023 Belum ada update perkembangan komplain/kendala saya di Pusat Resolusi @tokopedia @TokopediaCare. Tolong @TokopediaCare aktif dalam berdiskusi di Pusat Resolusi dan aktif memberikan penjelasan terhadap konsumen,” tulis Nayla, Rabu, 13 September 2023.
RIANI SANUSI PUTRI | ANDIKA DWI
Pilihan Editor: Konflik Tak Hanya di Pulau Rempang, Bahlil Ungkit Ada Negara Lain Tak Suka RI Maju: Ngapain Bule Urus Negara Kita?