Kemudian dari segi konfigurasi tempat duduk atau kursi, Kelas Utama memakai konfigurasi kursi 2-1. Kemudian untuk Kelas Bisnis memakai konfigurasi kursi 2-2. Sementara pada Kelas Ekonomi Premium, penumpang mendapatkan kursi dengan konfigurasi 2-3.
Untuk fasilitas penunjang yang tersedia dalam kereta penumpang di antaranya stop kontak, televisi, meja lipat, dan toilet yang ramah untuk pengguna berkebutuhan khusus. Di tengah rangkaian kereta cepat Jakarta-Bandung ini, juga terdapat juga mini bar untuk penumpang yang ingin membeli makanan ringan serta minuman dingin dan panas.
Dikutip dari laman kcic.co.id, selain kecepatan dan teknologi yang dikemas modern, Kereta Cepat Jakarta Bandung juga menghadirkan kereta khusus penumpang disabilitas untuk memberikan kenyamanan ekstra selama dalam perjalanan. Kereta ini juga menyediakan kereta restorasi dengan menu yang akan disesuaikan dengan waktu perjalanan kereta.
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengusulkan agar tarif kereta cepat disubsidi, sama dengan moda transportasi massal lainnya. "Baik yang namanya kereta bandara, TransJakarta, KRL, kereta api, LRT, MRT, baik yang namanya kereta cepat, semua harus ada subsidinya," ujar Jokowi di Stasiun LRT Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Kamis, 10 Agustus 2023.
Menurut Jokowi, subsidi diperlukan agar tarif transportasi massal terjangkau dan mampu menarik minat masyarakat. Soal besaran subsidi yang akan diberikan untuk LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Jokowi menyerahkan sepenuhnya kepada Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi. "Biar dihitung nanti secara teknis," kata Jokowi.
ANTARA | MOH KHORY ALFARIZI | RIZKI DEWI AYU
Pilihan editor: Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung September 2023, Bagaimana Progres Sertifikasi Izin Operasinya?