TEMPO.CO, Jakarta - Bandara Ewer di Asmat, Papua Selatan, resmi beroperasi pada hari ini, Kamis, 6 Juli 2023. Dalam acara peresmian tersebut, Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Bandara Ewer dapat membuka konektivitas di kawasan Asmat.
Lantas, seperti apa profil Bandara Ewer itu sebenarnya?
Profil Bandara Ewer
Dilansir dari situs Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Bandara Ewer mempunyai landasan pacu (runway) sepanjang 1.650 meter dan lebar 30 meter. Jenis pesawat yang dapat melayani adalah ATR 72-600 untuk penumpang dan kargo. Selain itu, terdapat pula apron seluas 70x90 meter dan taxiway 86x15 meter.
Bandara yang terletak di Bismam, Distrik Agats, Kabupaten Asmat tersebut melayani rute penerbangan pulang-pergi (PP) Kawur-Ewer, PP Merauke-Ewer, dan PP Timika-Ewer. Sedangkan maskapai yang beroperasi di Bandara Ewer (kode IATA: EWE), yaitu Wings Air, Smart Aviation, dan Trigana Aviation.
Menurut Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Udara Kemenhub M. Kristi Endah Murni, Bandara Ewer Asmat menunjukkan tren pertumbuhan penumpang yang terus meningkat. Pada 2020, tercatat ada 12.185 penumpang dan naik menjadi 21.603 orang di tahun berikutnya. Selanjutnya, pada 2022, jumlah penumpang maskapai penerbangan di Ewer menyentuh 27.772 orang.
“Dengan meningkatnya jumlah penumpang, maka pembangunan terminal penumpang transportasi udara baru di Bandara Ewer yang mencapai 488 meter persegi dirasa sangat tepat, agar memberi rasa nyaman dibandingkan dengan terminal penumpang yang lama seluas 120 meter persegi," kata Kris ketika meninjau kesiapan operasional di Papua Selatan pada Senin, 3 Juli 2023.
Relokasi Warga di Sekitar Bandara Ewer
Menurut Direktorat Jenderal (Ditjen) Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), proses relokasi rumah warga di sekitar Bandara Ewer telah berlangsung sejak 20 September 2019. Program bedah rumah dan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asmat disiapkan guna menangani masyarakat setempat yang terdampak pembangunan.
Dirjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid menilai program pembangunan Bandara Ewer akan mendorong peningkatan ekonomi di daerah tersebut. Salah satu upaya Pemkab Asmat untuk mendukung pendirian fasilitas landasan pesawat terbang dengan merelokasi rumah warga yang terdampak perluasan mulai 2016 silam.
Selanjutnya: Dalam upaya itu, pemerintah membuat program ...