Sebelumnya pada Selasa, 20 Juni 2023, Fadjar mengungkapkan launching tersebut tengah menunggu administrasi perizinan. Dia juga membenarkan, bioetanol akan memiliki research octane number atau Ron 95.
Sementara itu, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan bioenergi itu diluncurkan untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil.
Dia menjelaskan, Pertamina menilai transisi energi bukan sekedar untuk menurunkan emisi, tapi juga mewujudkan kemandirian energi berbasis sumber daya alam yang dimiliki Indonesia.
"Jadi nanti Pertamina bulan ini, mau launching produk baru, yaitu Bioetanol. Jadi Pertamax kami campur dengan etanol," kata Nicke saat konferensi pers di Grha Pertamina.
Meski begitu, dia tidak menjelaskan secara gamblang kapan peluncuran tersebut akan dilakukan. "(Waktu peluncuran Bioetanol) belum ditentukan," ujar dia.
Pilihan Editor: Soroti Biayai Birokrasi, Jokowi Ungkap Banyak Anggaran Tersedot untuk Perjalanan Dinas