Meski tak sekolah tinggi, ia membekali diri dengan kemampuan berbahasa Inggris, Jepang, Mandarin, dan belajar Akuntansi. Alim Markus juga mempelajari bahasa Jerman dan Korea. Ia ikut kursus manajemen di Pan Pacific Management di Taiwan dan sekolah bisnis di National University of Singapore (NUS).
Anak Perusahaan Maspion Group
Maspion Group memiliki lebih dari 30.000 karyawan yang tersebar di 5 area industri di kawasan Jawa Timur dan Cibitung. Mengawali bisnis dari perabotan rumah tangga, perusahaan yang bertempat di Jalan Kembang Jepun, Nyamplungan, Kec. Pabean Cantikan, Surabaya itu melebarkan sayap hingga terdapat delapan sektor usaha.
Delapan sektor usaha yang dikelola oleh Maspion Group meliputi produk konsumen industri, layanan produk konsumen, hotel, konstruksi dan material bangunan, properti komersial dan properti industri, perdagangan dan distribusi, perbankan, hingga infrastruktur dan energi.
Berikut anak usaha Maspion Group yang bergerak di berbagai bidang, antara lain.
- Bank Maspion Indonesia.
- PT Indal Aluminium Industry.
- PT Indalex.
- PT Furukawa Indal Aluminium.
- PT Indal Gypsum Industry.
- PT Cashew Grebe Indonesia.
- PT Alumindo Light Metal Industry.
- PT Weilburger Coatings Indonesia.
- PT Maspion Trading.
- PT Indal Servis Sentra.
- PT Maxim Housewares Indonesia.
- Maspion Kencana.
- Bumi Maspion.
- Citra Maspion Contractor.
- Alaskair Maspion.
- Ishizuka Maspion Indonesia.
- Maspion Plastic.
- Maspion Electric.
- Srithai Maspion Indonesia.
Alim Markus, yang juga menjabat Direktur Utama PT Indal Alumunium Industry bungkam seusai diperiksa KPK. Dia tidak memberikan komentar apapun terkait pemeriksaannya dalam kasus mantan Bupati Sidoarjo.
Selain Alim Markus, KPK juga memeriksa Direktur Utama PT Santos Jaya Abadi Kopi Kapal Api Soedomo Mergonoto di kasus Saiful Ilah. Penyidik mendalami pengetahuan Soedomo mengenai dugaan aliran duit yang diterima Saiful dari beberapa pihak. Duit yang diterima itu diduga dalam bentuk mata uang asing.
NIA HEPPY | MELYNDA DWI PUSPITA (CW)
Pilihan Editor: Bos Maspion Grup Diperiksa KPK, Ini Profil Alim Markus Jargon Cintailah Produk-produk Indonesia
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini