"Melalui segmen korporasi, Bank BTPN terus aktif berpartisipasi dalam pembiayaan sindikasi, khususnya proyek infrastruktur, proyek energi baru terbarukan, pembiayaan terkait lingkungan, sosial, dan tata kelola—termasuk pembiayaan hijau—dan industri pendukung, termasuk industri pendukung ekspor, yang sejalan dengan program pembangunan Pemerintah Indonesia," imbuhnya.
Lebih lanjut, Nathan menuturkan Bank BTPN juga akan terus meningkatkan layanan pendukung di segmen korporasi, seperti trade finance dan valuta asing.
“Segmen korporasi Bank BTPN akan terus tumbuh tahun ini, dengan memperluas target segmen, menambah produk baru, dan menguatkan teknologi,” tuturnya.
Sementara itu, PT SIL merupakan perusahaan logistik dari grup Indomobil Multi Jasa dan merupakan perusahaan patungan dengan Seino Holdings Co. Ltd., yakni salah satu perusahaan logistik terbesar di Jepang.
Presiden Direktur PT SIL Andrew Nasuri mengungkapkan perusahaan sangat senang dan berterima kasih kepada Bank BTPN, Bank DBS Indonesia, Bank Mayapada Internasional, Bank Mizuho Indonesia, serta Bank of China (Hong Kong) cabang Jakarta yang telah dan terus mempercayai perusahaannya.
"Kami yakin dengan adanya fasilitas ini, akan mendukung kami untuk terus berkembang dan tetap menjadi perusahaan logistik terbesar dan terbaik di Indonesia,” ujar Andrew.
Pilihan Editor: Nonton Konser Coldplay Pakai Uang Pinjol, Ini Risiko Bila Gagal Bayar
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini