Kota Baru Mangkrak
Kota Baru Lampung akan berdiri di atas bekas kawasan Bappeda dan LIPI di Lampung, serta tanah PTPN VII. Rencananya, akan dibangun kantor gubernur, DPRD, masjid agung, dan balai adat Provinsi Lampung di Kota Baru.
Namun, pembangunannya hinggi kini tak kunjung usai. Padahal, Kota Baru Lampung sudah dianggarkan sejak 2010.
Berdasarkan catatan Panitia Khusus Rencana Peraturan Daerah (Pansus-Raperda) tentang percepatan pembangunan Kota Baru Lampung, masih banyak persoalan yang terjadi sehingga menghambat proses pembangunan Kota Baru.
Dalam rapat pansus yang diselenggarakan pada 2012 silam, Badan Pertanahan Nasional (BPN) ternyata belum melakukan pengukuran dan membuat peta bidang di kawasan Kota Baru Lampung.
Persoalan lainnya, masih banyak warga setempat yang menggarap lahan kawasan Kota Baru Lampung tanpa seizin pemerintah.
Dilansir dari laman resmi BPK Lampung, persoalan anggaran juga ditengarai menjadi faktor proyek Kota Baru Lampung mangkrak.
Pada pertengahan 2019, muncul rencana Pemerintah Provinsi Lampung untuk merumuskan konsep Kota Baru Lampung. Meski begitu, Pemprov Lampung pada saat itu masih berkoordinasi apakah Kota Baru masuk skala prioritas atau tidak, mengingat saat itu Lampung mengalami defisit anggaran hingga Rp 1,7 triliun.
"Dalam waktu dekat, saya akan laporkan ke gubernur apakah pembangunan Kota Baru ini masuk skala prioritas atau tidak, apalagi saat ini provinsi Lampung lagi efisiensi anggaran untuk menutupi defisit," ujar Plt. Karo Perlengkapan Pemprov Lampung, Meydianra Eka Putra pada 21 Juni 2019 silam.
Dia pun menjelaskan, Kota Baru Lampung pada saat itu sudah memiliki gardu induk listrik. Sedangkan kondisi jalan yang telah dibangun sebelumnya kembali mengalami rusak di beberapa titik.
Namun, pandemi Covid-19 merebak pada akhir 2019 silam. Ini juga berpengaruh pada pembangunan Kota Baru Lampung.
"2020-2023 (pembangunan Kota Baru) dihentikan juga karena pandemi Covid. Seluruh anggaran dialihkan atau refocusing, salah satunya untuk penanganan Covid," tutur Nirwono.
Baca juga: Istana Klarifikasi Pidato Jokowi di Jerman: Penutupan Seluruh PLTU pada 2050, Bukan 2025
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.