Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

SCI: Hanya KKP Kementerian yang Punya Rantai Pasok Komoditasnya Baik

image-gnews
Pekerja memindahkan ikan tuna hasil tangkapan nelayan dari kapal di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Rabu, 28 Desember 2022. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan menerapkan kuota penangkapan ikan di laut pada Januari 2023 untuk menjaga populasi di wilayah Indonesia. ANTARA/Wahyu Putro A
Pekerja memindahkan ikan tuna hasil tangkapan nelayan dari kapal di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Rabu, 28 Desember 2022. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan menerapkan kuota penangkapan ikan di laut pada Januari 2023 untuk menjaga populasi di wilayah Indonesia. ANTARA/Wahyu Putro A
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Chairman Supply Chain Indonesia (SCI) Setijadi mendorong, kementerian-kementerian harus mulai mengembangkan rantai pasok dan sistem logistik komoditas sesuai dengan ruang lingkupnya masing-masing. Pengembangan rantai pasok dan sistem logistik komoditas ini diperlukan agar Indonesia terbebas dari ancaman perlambatan ekonomi dan resesi global

"Hingga saat ini, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) merupakan satu-satunya kementerian yang menurunkan Sislognas (sistem logistik nasional) menjadi sistem logistik berbasis komoditas yang ditetapkan dengan peraturan menteri," kata Setijadi melalui keterangan persnya, Senin 23 Januari 2023. 

Baca juga: SCI: Resesi Global Berimbas ke Indonesia, Ekspor Turun

Setijadi mengatakan, Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN) yang dijalankan KKP merupakan contoh pengembangan rantai pasok komoditas yang baik. "SLIN ditetapkan dengan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan (Permen KP) No. 58 Tahun 2021 dan diperbarui Permen KP No. 5 Tahun 2014," kata Setijadi. 

SCI, kata Setijadi, mengapresiasi KKP yang mengembangkan SLIN sebagai turunan dari sistem logistik nasional (Sislognas) yang ditetapkan dengan Perpres 26/2012 tentang Cetak Biru Pengembangan Sistem Logistik Nasional.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk itu, lanjut Setijadi, dirinya berharap kementerian khususnya Kementerian Pertanian, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Perdagangan segera mengikuti jejak KKP dalam mengatur rantai pasok. 

"Pengembangan ini akan mendorong produktivitas dan daya saing produk dan komoditas, baik secara nasional maupun global, serta mengurangi ketergantungan terhadap rantai pasok global yang mempunyai ketidakpastian yang semakin tinggi sebagai dampak resesi," kata Setijadi.

Baca juga: Peringatan Resesi 2023 Disebut Alarm Palsu, Begini Tanggapan Sri Mulyani

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KKP Tangkap 3 Nelayan Pelaku Bom Ikan di Morowali Sulawesi Tengah

2 hari lalu

Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Andalas (Unand) Sakti Wahyu Trenggono saat diwawancarai awak media di Padang, Selasa, (31/10/2023). ANTARA/Muhammad Zulfikar.
KKP Tangkap 3 Nelayan Pelaku Bom Ikan di Morowali Sulawesi Tengah

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap tiga orang nelayan yang diduga melakukan penangkapan ikan menggunakan bahan peledak (destructive fishing). Penangkapan dilakukan di perairan Pulau Kokoila, Kecamatan Menui Kepulauan, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.


Mengukur Kebijakan Penangkapan Ikan Terukur

6 hari lalu

Mengukur Kebijakan Penangkapan Ikan Terukur

Tata kelola perikanan yang tidak efektif dan efisien membuat kinerja industri perikanan menurun secara signifikan.


21 November Diperingati Sebagai Hari Ikan Nasional: Muasal dan Maknanya?

6 hari lalu

Pemuda menari tali yang dipegang oleh rekannya untuk diikatkan pada dasar laut guna menyandarkan perahunya di Kampung Nelayan Maju, Desa Suak Gual, Pulau Mendanau, Belitung, 12 September 2023. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjadikan Desa Suak Gual, sebagai percontohan kampung nelayan maju dengan warna-warni yang menjadikan daya tarik tersendiri sebagai permukiman nelayan. dan juga kampung nelayan ini tidak hanya bersih dan tertata rapi, tetapi juga memiliki fasilitas yang baik sehingga dapat menarik wisatawan dari luar Belitung. TEMPO/Fardi Bestari
21 November Diperingati Sebagai Hari Ikan Nasional: Muasal dan Maknanya?

Hari ini tanggal 21 November 2023 diperingati sebagai Hari Ikan Nasional berdasarkan Keppres No.3 Tahun 2014. Lalu, bagaimanakah sejarahnya?


Bijak Kelola Laut, KKP Tekankan Pentingnya Izin dan Digitalisasi Data

9 hari lalu

Bijak Kelola Laut, KKP Tekankan Pentingnya Izin dan Digitalisasi Data

Tantangan pengelolaan laut di Indonesia semakin meningkat dan berpotensi menimbulkan konflik pemanfaatan ruang laut dan sumber daya sehingga dapat mengancam kesehatan laut.


Indonesia Ajak Dunia Bijak Mengelola Laut

10 hari lalu

Sesditjen PRL Kusdiantoro menjabarkan upaya Indonesia mengelola laut pada Side Event Konferensi Umum UNESCOdi Paris.
Indonesia Ajak Dunia Bijak Mengelola Laut

Laut merupakan anugerah Tuhan yang harus disyukuri, dijaga dan dikelola secara baik, mari bersama kita mengelola laut secara bijak untuk memberikan warisan (legacy) kepada generasi selanjutnya.


KKP Konsistensi Jaga Kawasan Konservasi dan Pulau Melalui Penamaan Rupabumi

14 hari lalu

KKP Konsistensi Jaga Kawasan Konservasi dan Pulau Melalui Penamaan Rupabumi

Penamaan rupabumi penting untuk memberikan konteks dan konten pada peta yang secara umum tidak bisa didapatkan melalui wahana remote sensing.


Menteri Trenggono Beri Hadiah Nelayan Pengumpul Sampah di Laut

16 hari lalu

Menteri Trenggono Beri Hadiah Nelayan Pengumpul Sampah di Laut

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono memberikan hadiah kepada nelayan dari berbagai daerah Indonesia yang selama ini berperan aktif mengumpulkan sampah di laut.


KKP Lepas Ekspor Perdana 243 Ton Hasil Perikanan ke Fuzhou dan Xiamen

19 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dalam konferensi pers yang berlangsung secara hybrid dari Ruang Command Center KKP, Selasa (4/10/22)
KKP Lepas Ekspor Perdana 243 Ton Hasil Perikanan ke Fuzhou dan Xiamen

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono melepas ekspor perdana hasil perikanan sebanyak 243 ton ke Fuzhou dan Xiamen.


KKP Kubur Paus Terdampar di Gili Trawangan

24 hari lalu

KKP Kubur Paus Terdampar di Gili Trawangan

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Kupang kembali menguburkan paus terdampar dalam kondisi mati di Gili Trawangan, Desa Gili Indah, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat.


KKP Catat Peningkatan PNBP Pemanfaatan Ruang Laut 130 Persen

26 hari lalu

KKP Catat Peningkatan PNBP Pemanfaatan Ruang Laut 130 Persen

KKP melalui Direktorat Perencanaan Ruang Laut hingga Oktober 2023 mencatat PNBP melalui KKPRL mencapai Rp346 miliar.