Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Progres Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Prediksi Tiketnya?

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) menjalani uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu, 16 November 2022. TEMPO/Prima Mulia
Rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) menjalani uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu, 16 November 2022. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung terhitung sudah berjalan selama tujuh tahun. Sejak PT KCIC didirikan pada 16 Oktober 2015, progres terkini salah satu Proyek Strategis Nasional pemerintah itu berada pada tahap akhir.

Terbukti sudah dilakukan serangkaian uji dinamis, meski molor target dan mengalami pembengkakan biaya. 

Baca : Argo Parahyangan Tergusur Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Saat meninjau proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung di lokasi Stasiun Tegalluar, Bandung, Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan progres proyek kereta cepat ini sudah mencapai 88,8 persen. Menurut Jokowi, salah satu kendala yang dihadapi terkait kondisi tanah saat pembangunan terowongan, tetapi hal itu sudah teratasi. 

Presiden Jokowi menyebutkan, proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung bakal siap beroperasi pada Juni 2023 tahun depan. “Peluncuran nanti untuk operasional insya Allah nanti kurang lebih di bulan Juni 2023,” kata Jokowi pada Kamis, 13 Oktober 2022 dikutip dari Antara. 

Hal serupa juga disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan di depan Presiden Cina, XI Jinping dan Presiden Jokowi. Dia berharap Kereta Cepat Jakarta-Bandung selesai tahun depan. 

"Saya dan NDRC berkoordinasi menyelesaikan project pada pertengahan tahun depan. Ini harus jadi dan tidak boleh mundur," kata Luhut di The Apurva Kempinsky, Rabu, 16 November 2022. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Diberitakan Tempo sebelumnya, pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah menjalani uji dinamis pasca proyek itu molor dan mengalami pembengkakan biaya. Berdasarkan kajian BPKP, total nilai cost overrun mencapai US$ 1.449.603.071 atau Rp 21,4 triliun.

Oleh pemerintah hasil temuan cost overrun tersebut menjadi landasan untuk pengajuan tambahan Penyertaan Modal Negara 2022 senilai Rp 3,2 triliun. Anggaran tambahan itu disetorkan dalam modal ekuitas KCIC. PMN ini akan dikucurkan kepada PT KAI sebagai pimpinan konsorsium kereta cepat.

Meski mengalami pelbagai hambatan, Luhut menegaskan bahwa proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung terus berproses untuk mencapai penyelesaian. Apalagi, pekerjaan prioritas pemerintah itu merupakan hasil kerja sama Belt Road Initiative (BRI). Kini, konstruksi kereta cepat rampung 80,4 persen.

Rencananya saat dioperasikan, tiket Kereta Cepat Jakarta–Bandung dibanderol dengan harga Rp 350.000 untuk jarak terjauh dan Rp 150.000 untuk jarak terdekat. Untuk tiga tahun pertama, rencananya harga tiket sepur cepat itu ditetapkan Rp 250.000 terlebih dahulu.  

HARIS SETYAWAN
Baca juga : 

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Libur Panjang, Penjualan Tiket Whoosh per 9 Mei 2024 Sudah Lampaui 75 Persen

18 jam lalu

Kereta Cepat Whoosh di Stasiun Tegalluar, Bandung, Jawa Barat, Indonesia. (ANTARA/Rubby Jovan)
Libur Panjang, Penjualan Tiket Whoosh per 9 Mei 2024 Sudah Lampaui 75 Persen

KCIC bakal mengoperasikan total 48 perjalanan kereta cepat Whoosh selama libur panjang periode 9 sampai 12 Mei 2024.


Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, Kereta Cepat Whoosh Sediakan 28 Ribu Kursi per Hari

18 jam lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, Kereta Cepat Whoosh Sediakan 28 Ribu Kursi per Hari

KCIC bakal mengoperasikan total 48 perjalanan kereta cepat Whoosh selama libur panjang periode 9 sampai 12 Mei 2024.


Kereta Cepat Whoosh Buka 48 Perjalanan per Hari, Tarif Mulai 150 Ribu

4 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Sebanyak 52 perjalanan kereta cepat dioperasikan setiap harinya dengan kapasitas 31.222 penumpang. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Kereta Cepat Whoosh Buka 48 Perjalanan per Hari, Tarif Mulai 150 Ribu

Beroperasinya 48 perjalanan harian Whoosh didasarkan pada hasil evaluasi periode sebelumnya yang menunjukan kebutuhan penambahan perjalanan reguler.


Kantong Hitam Berisi Rp 50 Juta Tertinggal di Kereta Cepat Whoosh, KCIC: Kami Kembalikan ke Pemilik

8 hari lalu

Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Whoosh. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Kantong Hitam Berisi Rp 50 Juta Tertinggal di Kereta Cepat Whoosh, KCIC: Kami Kembalikan ke Pemilik

KCIC mengembalikan kantong hitam berisi uang Rp 50 juta yang tertinggal di Kereta Cepat Whoosh ke pemiliknya.


Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

11 hari lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

Jauh sebelum wacana kereta cepat Jakarta-Surabaya, ada komikus yang pernah sindir Indonesia lebih pilih Cina dari pada Jepang.


KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh

12 hari lalu

Kereta berkecepatan tinggi Whoosh yang menghubungkan Jakarta dan Bandung. (ANTARA/Fitra Ashari)
KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh

Cuaca buruk membuat perjalanan kereta cepat Whoosh mengalami keterlambatan. PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memberi kompensasi makanan dan minuman untuk penumpang.


Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

14 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.


Perdana Beroperasi di Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222 Ribu Penumpang

14 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran.  TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Perdana Beroperasi di Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222 Ribu Penumpang

Kereta Cepat Whoosh mencatat jumlah penumpang dalam operasional perdananya selama masa angkutan lebaran tahun ini mencapai 222.309 orang. Adapun volume pengguna tertinggi per hari mencapai 21.500 penumpang.


Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

14 hari lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Luhut menggadang-gadang proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina. Berikut perbedaan spesifikasi dan lainnya dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.


Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

15 hari lalu

Cina akan garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.
Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

Indonesia kembali menggandeng Cina di proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya. Jangan sampai menggunakan APBN lagi seperti kereta cepat Jakarta-Bandung.