Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Harga Patokan Ekspor Pertambangan Desember 2022 Cenderung Turun, Ini Rinciannya

Kapal pengangkut peti kemas bersiap untuk bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu, 1 September 2021.  Sementara itu, angka ekspor di kuartal II naik 31,8 persen. Tempo/Tony Hartawan
Kapal pengangkut peti kemas bersiap untuk bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu, 1 September 2021. Sementara itu, angka ekspor di kuartal II naik 31,8 persen. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyatakan tren harga komoditas pertambangan secara global pada kuartal terakhir tahun ini cenderung turun. Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Didi Sumedi menyebutkan harga sebagian besar komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar (BK) periode Desember 2022 masih terus mengalami penurunan karena turunnya permintaan ekspor

"Tren perkembangan harga komoditas pertambangan global cenderung menurun pada kuartal ini karena permintaan dunia yang tidak sebesar kuartal-kuartal awal," ujar Didi melalui keterangan tertulis pada Rabu, 30 November 2022. 

Baca: Jokowi Cerita Semua Pemimpin Negara G20 Khawatirkan Resesi: Rambutnya Tambah Putih

Perkembangan ini mempengaruhi analisis penetapan Harga Patokan Ekspor (HPE) produk pertambangan yang dikenakan Bea Keluar untuk periode Desember 2022. Kemendag pun menetapkan HPE periode Desember 2022 dalam Keputusan Menteri Perdagangan Nomor 1529 Tahun 2022 tentang Penetapan Harga Patokan Ekspor Atas Produk Pertambangan yang Dikenakan Bea Keluar, pada 28 November 2022.

Adapun beberapa komoditas mengalami kenaikan harga karena mulai adanya peningkatan permintaan komoditas tersebut di pasar dunia, khususnya di tengah permintaan global produk pertambangan yang trennya terus menurun pada kuartal terakhir tahun ini.

Komoditas yang mulai mengalami peningkatan harga, di antaranya konsentrat tembaga, konsentrat mangan, konsentrat timbal, dan bauksit yang telah dilakukan pencucian. 

Sedangkan komoditas yang masih mengalami penurunan harga antara lain konsentrat besi, konsentrat besi laterit, konsentrat seng, konsentrat pasir besi, konsentrat ilmenit, dan konsentrat rutil.

Sementara untuk pellet konsentrat pasir besi, menurut Didi, harganya masih tidak mengalami perubahan sebagaimana biasanya.

Adapun produk pertambangan yang mengalami peningkatan harga rata–rata pada periode Desember 2022 adalah konsentrat tembaga (Cu ≥ 15 persen) dengan harga rata-rata sebesar US$ 2.953,66 per WE atau naik sebesar 2,87 persen. Sedangkan komoditas konsentrat mangan (Mn ≥ 49 persen) harga rata-ratanya US$ 218,51 per WE atau naik sebesar 1,02 persen. 

Kemudian untuk konsentrat timbal (Pb ≥ 56 persen) harga rata-ratanya sebesar US$ 835,64 per WE atau naik sebesar 4,52 persen. Lalu komoditas bauksit yang telah dilakukan pencucian atau washed bauxite (Al2O3 ≥ 42 persen) harga rata-ratanya sebesar US$ 30,82 per WE atau naik sebesar 2,63 persen. 

Selanjutnya: Sedangkan produk pertambangan yang masih...

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Sebut Ekspor Pasir Laut Pilihan Terakhir di Regulasi, Trenggono: Kalau Tidak Diatur, Main Ambil Saja

3 jam lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono memberikan keterangan kepada wartawan terkait Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Rabu, 31 Mei 2023. Tempo/Tony Hartawan
Sebut Ekspor Pasir Laut Pilihan Terakhir di Regulasi, Trenggono: Kalau Tidak Diatur, Main Ambil Saja

Trenggono mengungkapkan, ekspor pasir laut merupakan opsi terakhir dalam (PP) Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut.


Cerita Nelayan Batu Perahu Lebih dari 10 Tahun Berkeras Tolak Penambangan Timah

18 jam lalu

Ponton Isap Produksi (PIP) yang sempat beroperasi di Perairan Desa Rias Kabupaten Bangka Selatan namun ditolak oleh nelayan Batu Perahu. (foto. Isitmewa)
Cerita Nelayan Batu Perahu Lebih dari 10 Tahun Berkeras Tolak Penambangan Timah

Sudah lebih satu dekade para nelayan Batu Perahu mempertahankan wilayah perairannya dari gempuran perusahaan yang berencana menambang timah.


Soal Izin Ekspor Pasir Laut, Menteri KKP: Ini Untuk Menjaga Agar Reklamasi Teratur

20 jam lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono bersama (kiri-kanan) Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Hubungan Luar Negeri Edy Putra Irawady, Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Victor Gustaaf Manoppo dan Staf Khusus Bidang Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Publik Wahyu Muryadi memberikan keterangan kepada wartawan terkait Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Rabu, 31 Mei 2023 Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengungkapkan terbitnya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut didorong oleh tingginya permintaan reklamasi di dalam negeri. Tempo/Tony Hartawan
Soal Izin Ekspor Pasir Laut, Menteri KKP: Ini Untuk Menjaga Agar Reklamasi Teratur

Menteri KKP Wahyu Sakti Trenggono memastikan bahwa pengambilan sendimentasi laut tidak akan merusak lingkungan. Begini penjelasannya.


Bersama Presiden Jokowi, Mendag Zulkifli Kunjungi Pasar Produk Indonesia di Malaysia

20 jam lalu

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan mendampingi Presiden RI, Joko Widodo bersama Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, saatmengunjungi Pasar Chow Kit di Kuala Lumpur, Kamis 8 Juni 2023.
Bersama Presiden Jokowi, Mendag Zulkifli Kunjungi Pasar Produk Indonesia di Malaysia

Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan mengapresiasi para pedagang asal Indonesia yang berjualan produk-produk Indonesia di Pasar Chow Kit, Kuala Lumpur, Malaysia.


Ekonom Sebut Perizinan Ekspor Pasir Laut Bertabrakan dengan Kebijakan Hilirisasi Pemerintah

23 jam lalu

Ilustrasi pengerukan pasir laut. Shutterstock
Ekonom Sebut Perizinan Ekspor Pasir Laut Bertabrakan dengan Kebijakan Hilirisasi Pemerintah

Ekonom senior Indef, Fadhil Hasan, menilai kebijakan izin ekspor pasir laut sebagai kebijakan yang sangat bertentangan dengan program hilirisasi yang belakangan diagung-agungkan pemerintah


Pedagang Thrifting Tagih Janji Suplai Produk Lokal Pengganti Baju Bekas Impor, Begini Arahan Kemendag

23 jam lalu

Himpunan Pedagang Pakaian Impor Indonesia (HPPII) bersama seluruh perwakilan pedagang pakaian thrifting se-Indonesia saat melakukan aksi demo di Kantor Kementerian Perdagangan, Selasa 6 Juni 2023. Unjuk rasa itu dilakukan sebagai bentuk kecemasan para pedagang pakaian bekas impor yang menilai pemerintah tidak memperhatikan nasib mereka menyusul adanya larangan penjualan pakaian bekas impor di Tanah Air. TEMPO/Subekti.
Pedagang Thrifting Tagih Janji Suplai Produk Lokal Pengganti Baju Bekas Impor, Begini Arahan Kemendag

Kemendag menanggapi permintaan pedagang soal suplai produk UMKM pasca pelarangan bisnis baju bekas impor atau thrifting. Begini penjelasannya.


Kemendag Musnahkan Produk Makanan hingga Parfum Ilegal, Nilainya Rp 13,3 Miliar Lebih

1 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan memberikan keterangan saat pemusnahan sejumlah produk ilegal di kawasan lndustri Keroncong, Tangerang, 9 Juni 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Kemendag Musnahkan Produk Makanan hingga Parfum Ilegal, Nilainya Rp 13,3 Miliar Lebih

Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) memusnahkan sejumlah produk ilegal.


Terpopuler: Minat Investor Jepang ke Indonesia Kian Turun, Deretan Penyebab Kereta Cepat Berpotensi Molor Lagi

1 hari lalu

Faisal Basri. TEMPO/Jati Mahatmaji
Terpopuler: Minat Investor Jepang ke Indonesia Kian Turun, Deretan Penyebab Kereta Cepat Berpotensi Molor Lagi

Pengamat ekonomi Faisal Basri menyebut minat investasi Jepang di Indonesia semakin menurun.


UU Anti Deforestasi Disebut Hambat Ekspor Komoditas Indonesia, Kemenperin: Dampaknya Tidak Signifikan

1 hari lalu

Uni Eropa menegaskan keinginan menolak komoditas yang dihasilkan dengan membabat hutan dan merusak lingkungan
UU Anti Deforestasi Disebut Hambat Ekspor Komoditas Indonesia, Kemenperin: Dampaknya Tidak Signifikan

Kemenperin membantah Undang-undang Anti Deforestasi yang dikeluarkan oleh Uni Eropa menghambat ekspor produk industri agro Indonesia.


Asosiasi Peternak Akui Harga Telur Mulai Turun tapi Tidak Merata

1 hari lalu

Aktivitas bongkar muat telur ayam di sebuah agen kawasan Cipinang, Jakarta, Senin, 5 Juni 2023. Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyebutkan bahwa kenaikan harga jagung yang menjadi pakan unggas secara tidak langsung turut menyumbang terhadap kenaikan harga telur ayam ras belakangan ini. TEMPO/Tony Hartawan
Asosiasi Peternak Akui Harga Telur Mulai Turun tapi Tidak Merata

Harga telur yang melambung belakang disebut sudah turun. Presiden Peternak Layer Nasional Musbar Mesdi mengakui harga telur belum turun merata.