Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati mengimbau kepada masyarakat yang akan terbang menggunakan penerbangan reguler dari dan menuju Bali, untuk segera mengecek ulang jadwal penerbangannya ke maskapai.
“Agar dapat melakukan antisipasi dan bisa terbang dengan lebih nyaman,” tuturnya.
Kemenhub juga mengimbau kepada operator bandara dan maskapai untuk proaktif memberikan informasi sejelas-jelasnya kepada pelanggannya. Informasi itu bisa berupa perubahan jadwal penerbangan, penundaan, pembatalan, kompensasi, proses refund, dan sebagainya.
Selain itu, Kemenhub pun berupaya meminimalkan dampak yang ditimbulkan dari adanya penerbangan kepulangan oleh pesawat VVIP para delegasi G20 di Bandara Ngurah Rai.
“Kami berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga kelancaran lalu lintas bagi para delegasi yang hadir," kata Adita. "Dan juga bagi masyarakat umum yang melakukan penerbangan dari dan ke Bali."
Baca juga: Suasana Bandara Ngurah Rai Menjelang KTT G20: Meriah Karya Seni, Penumpang Naik 8 Persen
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini