2. Resesi Global 2023, Menperin Pastikan Ada Stimulus untuk Industri Domestik
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita angkat bicara menanggapi ancaman resesi global yang disebut-sebut bakal terjadi pada tahun 2023. Ia memastikan pemerintah akan merancang kebijakan untuk mendukung industri di dalam negeri.
"Khususnya kebijakan insentif atau stimulus yang pernah kita lakukan di awal-awal Covid-19 hadir di Indonesia, yang pada dasarnya jauh lebih berat, lebih complicated (rumit) dari yang kita hadapi sekarang," ujar Agus, di Jakarta, Selasa, 1 November 2022.
Ia berharap paket insentif atau stimulus itu akan semakin mendorong optimisme ekonomi di dalam negeri. "Market domestik juga penting untuk kita ciptakan. Kekuatan pasar domestik juga penting, itu menjadi modal kita," ucap Agus.
Simak lebih jauh tentang resesi di sini.
3. Rupiah Ditutup Melemah 30 Poin di 15.627 per USD, Bagaimana Prediksi Esok Hari?
Nilai tukar rupiah ditutup melemah 30 poin di level 15.627 per dolar AS pada penutupan perdagangan sore hari ini, Selasa, 1 November 2022. Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahum Assuaibi, menyebutkan kurs rupiah sebelumnya sempat jeblok hingga 65 poin pada hari ini.
Ia menjelaskan, rupiah melemah seiring dengan penguatan indeks dolar AS hingga 0,8 persen. Dengan begitu, dolar menguatkan pemulihannya ke sesi keempat berturut-turut karena investor memposisikan diri untuk kenaikan suku bunga.
Menjelang pertemuan The Federal Reserve (The Fed) yang akan berakhir pada Rabu, Ibrahim memperkirakan bank sentral secara luas akan menaikkan suku bunga sebesar 75 basis poin (bps).
Simak lebih jauh tentang rupiah melemah di sini.