TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan sesi I, Kamis, 8 September 2022. Indeks bertengger di level 7.261, naik 1,03 persen lebih tinggi dari angka penutupan sebelumnya di level 7.186.
“Per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 292 saham menguat. Sementara itu, 235 melemah dan 188 stagnan. Nilai transaksi mencapai Rp 8,8 triliun dan frekuensi trading sebanyak 907.265 kali,” tutur tim analis Samuel Sekuritas pada Kamis.
Indeks sektor industri dasar (IDXBASIC) menjadi indeks sektoral yang menutup sesi pertama hari ini dengan penguatan tertinggi. Indeks sektor tersebut menguat 1,8 persen, disusul indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) yang naik 1,64 persen; dan indeks sektor infrastruktur (IDXINFRA) yang menguat 1,2 persen.
Sementara itu, indeks sektor energi (IDXENERGY) menjadi indeks sektoral yang menutup sesi pertama hari ini dengan penurunan terdalam sebesar 1,06 persen. Penurunan terjadi di tengah melorotnya harga komoditas energi, seperti harga minyak dan harga batu bara.
Kemudian, posisi kedua diisi oleh indeks sektor transportasi (IDXTRANS) yang turun 0,94 persen; disusul indeks sektor industri (IDXINDUST) melorot 0,15 persen. Saham emiten pertambangan batu bara Bakrie Group, Bumi Resources (BUMI), menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini. Frekuensi transaksinya menembus 39.096 kali, disusul OPMS 28.918 kali, dan ACST 22.958 kali.
Sejalan dengan bursa Indonesia, pasar Asia juga menguat di sesi pertama hari ini. Indeks Nikkei menguat 2,05 persen. Begitu juga STI naik 0,85 persen dan Kospi 0,62 persen. Sementara itu, Hang Seng turun 0,39 persen dan Shanghai amblas 0,14 persen.
Berikut ini lima besar top gainer sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase kenaikan).
- COAL (+34,8 persen ke Rp182 per saham)
- KONI (+25 persen ke Rp1.850 per saham)
- ITMA (+24,8 persen ke Rp1.130 per saham)
- INRU (+24,6 persen ke Rp910 per saham)
- SMDM (+24,5 persen ke Rp304 per saham)
Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase penurunan) adalah sebagai berikut.
- INCF (-6,9 persen ke Rp80 per saham)
- HATM (-6,9 persen ke Rp322 per saham)
- TBMS (-6,9 persen ke Rp1.755 per saham)
- PANI (-6,8 persen ke Rp1.625 per saham)
- SLIS (-6,5 persen ke Rp200 per saham)
Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.
Baca juga: Samuel Sekuritas: IHSG Tertahan di Zona Merah, Ditutup Melemah di Level 7.186,76
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.