Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wamenkeu Ungkap Cara Jaga APBN Selalu Sehat: Jaga Harga, Jaga Daya Beli Masyarakat

image-gnews
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara memberikan sambutan dalam acara Indonesia Banking Expo 2019 di Jakarta, Rabu, 6 November 2019. ANTARA
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara memberikan sambutan dalam acara Indonesia Banking Expo 2019 di Jakarta, Rabu, 6 November 2019. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengungkapkan cara pemerintah menjaga Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN selalu dalam kondisi sehat. Dia menjelaskan kondisi ekonomi Indonesia jika dilihat dari strukturnya, pengeluaran pemerintah di dalam seluruh produk domestik bruto (PDB) hanya sekitar 15 persen. 

“Sementara 85 persen lagi siapa yang membentuk PDB yang menciptakan pertumbuhan itu? Tidak lain adalah dunia usaha, masyarakat,” ujar Suahasil di acara Live interview Program Economic Update CNBC TV pada Selasa, 9 Agustus 2022.

Menurut Suahasil, dunia usaha dan masyarakat itu adalah rumah tangga yang di dalamnya ada produsen. Sementara pengeluaran rumah tangga itu namanya konsumsi rumah tangga. Sehingga, kata dia, pemerintah mendorong konsumsinya.

“Nah APBN bisa enggak mendorong konsumsi rumah tangga? Bisa. Dengan acara apa? Memastikan harga stabil, itu yang kita lakukan,” tutur Suahasil. “Jadi APBN bisa enggak mendorong investasi dari dunia usaha? Bisa. Dengan membuat harga stabil, biaya energinya kita buat stabil.”

Kemudian, ketika usaha melihat pusat-pusat perbelanjaan sudah mulai dikunjungi orang, dan pasar sudah mulai dikunjungi pelanggannya, yang juga berusaha, itu menjadi pembentuk PDB di Indonesia. Suahasil menuturkan, pemerintah harus bicara mengenai fundamental dalam bentuk menjaga harga dan menjaga daya beli masyarakat.

Selain itu, pemerintah juga ingin daya beli masyarakatnya terdistribusi dengan baik, mulai dari kelompok lemah hingga kelompok atas yang sudah bisa mengurus dirinya sendiri. Namun, kelompok lemah dan menengah harus dipastikan memiliki daya beli, sehingga bisa melakukan kegiatan ekonomi, konsumsi dan investasi.

“Yang bisa ekspor ya melakukan ekspor, tapi biasanya kalau kita lihat seluruh perekonomian income-nya naik, impornya juga naik. Nah nanti kita lihat balancing-nya seperti apa,” kata Suahasil.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memaparkan realisasi pendapatan negara pada akhir Juni 2022 mencapai Rp 1.317,2 triliun. Dia menyebut anggaran pendapatan belanja negara (APBN) menunjukkan kinerja positif di tengah pelbagai tekanan ekonomi global.

“Angka itu 58,1 persen dari target APBN yang sudah direvisi ke atas melalui Perpres Nomor 98 Tahun 2022,” ujar dia dalam konferensi pers Hasil Rapat Berkala KSSK III pada Senin, 1 Agustus 2022.

Penerimaan negara mengalami pertumbuhan 48,5 persen secara tahunan ketimbang periode yang sama 2021. Sri Mulyani menuturkan kinerja pendapatan negara itu merupakan buah dari perbaikan ekonomi nasional sekaligus efek dari kenaikan harga komoditas.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemerintah Naikkan Target Penerimaan Bea Cukai 2024 jadi Rp 320 Triliun, Realistis?

1 hari lalu

Ilustrasi kapal pengangkut peti kemas ekspor dan impor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
Pemerintah Naikkan Target Penerimaan Bea Cukai 2024 jadi Rp 320 Triliun, Realistis?

Pemerintah menaikkan target penerimaan kepabeanan dan cukai pada tahun depan. Apakah target itu realistis mengingat penerimaan bea cukai per Agustus 2023 tengah menurun?


Terpopuler Bisnis: Kronologi Penetapan Tersangka Dugaan Korupsi Siti Choiriana, Jaminan Utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung

1 hari lalu

Director Consumer Telkom Siti Choiriana bersama CEO FMA David Khim meresmikan tayangan piala dunia 2018 di Indihome Usee TV, Jakarta, 18 Mei 2018
Terpopuler Bisnis: Kronologi Penetapan Tersangka Dugaan Korupsi Siti Choiriana, Jaminan Utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Berita terpopuler ekonomi bisnis sepanjang Jumat, 22 September 2023, yakni kronologi penetapan tersangka dugaan korupsi Siti Choiriana.


Hilirisasi Sebabkan Penerimaan Bea Cukai Turun, Ini Penjelasannya

2 hari lalu

Ilustrasi Bea dan Cukai. TEMPO/Tony Hartawan
Hilirisasi Sebabkan Penerimaan Bea Cukai Turun, Ini Penjelasannya

Penerimaan bea cukai per Agustus 2023 disebut mengalami penurunan karena hilirisasi. Ini penjelasannya.


Ekonom Soal Janji Bacapres Gratiskan Makan Siang Anak Sekolah: Jargon Politik Tanpa Pertimbangkan APBN

2 hari lalu

Bakal calon Presiden Prabowo Subianto berpidato saat acara Rapat Pimpinan Nasional Partai Demokrat di Jakarta, Kamis, 21 September 2023. Cuplikan YouTube Partai Demokrat
Ekonom Soal Janji Bacapres Gratiskan Makan Siang Anak Sekolah: Jargon Politik Tanpa Pertimbangkan APBN

Ekonom Indef Nailul Huda menyoroti janji Bacapres Prabowo Subianto soal menggratiskan makan siang anak sekolah.


Disebut Sebagai Jebakan China, Berapa Bunga Utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

2 hari lalu

Kereta Cepat Jakarta Bandung di Stasiun Halim. TEMPO/Tony Hartawan
Disebut Sebagai Jebakan China, Berapa Bunga Utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dinilai melenceng dari perencanaan dan memberatkan Indonesia. Berapa bunga pinjaman dari Cina?


Peran APBN Menjaga Inflasi dan Daya Beli Masyarakat

2 hari lalu

Peran APBN Menjaga Inflasi dan Daya Beli Masyarakat

Presiden Joko Widodo telah memberikan arahan empat agenda prioritas yang harus diselesaikan, salah satunya adalah pengendalian inflasi.


Puan Harap APBN Akhir Periode Jokowi Berkeadilan untuk Rakyat

2 hari lalu

Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani. Foto : Eno/Man
Puan Harap APBN Akhir Periode Jokowi Berkeadilan untuk Rakyat

Puan berharap APBN tahun kepemimpinan terakhir Pemerintahan Presiden Joko Widodo akan berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.


APBN Jadi Jaminan Utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Begini Penjelasan Kementerian Keuangan

2 hari lalu

Kereta Cepat Jakarta Bandung di Stasiun Halim. TEMPO/Tony Hartawan
APBN Jadi Jaminan Utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Begini Penjelasan Kementerian Keuangan

Kemenkeu menjelaskan kabar anggaran pendapatan dan belanja negara atau APBN yang disebut menjadi penjamin Kereta Cepat Jakarta Bandung.


Harga Minyak Dunia Naik, Deputi Gubernur BI Ungkap Dampak yang Harus Diwaspadai

2 hari lalu

Ilustrasi kilang minyak dunia. REUTERS/Vivek Prakash
Harga Minyak Dunia Naik, Deputi Gubernur BI Ungkap Dampak yang Harus Diwaspadai

Kenaikan harga minyak memiliki dampak terusan.


Jaminan Utang Kereta Cepat Dianggap Jebakan Utang Cina, Juru Bicara Sri Mulyani: Pengkritik Kurang Piknik

2 hari lalu

Yustinus Prastowo. antaranews.com
Jaminan Utang Kereta Cepat Dianggap Jebakan Utang Cina, Juru Bicara Sri Mulyani: Pengkritik Kurang Piknik

Indonesia dianggap masuk jebakan utang Cina karena tekken jaminan utang Kereta Cepat Jakarta Bandung, Juru Bicara Sri Mulyani sebut pengkritik kurang