TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Ahad siang, 17 Juli 2022, dimulai dari usul dari pengusaha untuk mendongkrak harga TBS sawit.
Berikutnya ada berita tentang permintaan Migrant Care agar perbatasan Indonesia dan Malaysia diperketat usai keputusan moratorium pengiriman TKI dan Google akan daftar PSE agar tak diblokir. Lalu ada berita lowongan kerja BUMN dan Menteri Luhut kesal dengan orang yang menyamakan kondisi Indonesia dengan Sri Lanka.
Kelima berita tersebut terpantau paling banyak diakses oleh para pembaca kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan lima berita trending tersebut.
1. 4 Langkah untuk Naikkan Harga TBS Versi Pengusaha: Tak Cukup Hapus Pungutan Ekspor CPO
Ketua Umum Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI) Sahat Sinaga mengatakan penghapusan sementara tarif pungutan ekspor crude palm oil (CPO) dan produk turunannya tidak akan cukup menaikan harga Tandan Buah Segar (TBS) atau harga TBS selama keran ekspor masih macet.
Dari laporan statistik sawit Indonesia yang dikeluarkan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), tercatat posisi stok CPO nasional per awal Juli 2022 sudah berlebih atau 7,1 juta ton.
“Angka ini mencapai di ambang batas yang tak bisa bergerak, overstock, mencapai 7,1 juta ton. Ini harus segera dikeluarkan,” kata Sahat Sinaga saat dihubungi, Sabtu, 16 Juli 2022.
Simak lebih jauh tentang harga TBS anjlok di sini.
2. RI Setop Kirim TKI ke Malaysia, Migrant Care Minta Perbatasan Wilayah Diperketat
Direktur Eksekutif Migrant Care Wahyu Susilo menyangsikan pernyataan Menteri Dalam Negeri Malaysia Hamzah Zainudin yang mengatakan moratorium pengiriman tenaga kerja Indonesia (TKI) tidak berdampak karena negara itu bisa mencari kebutuhan pekerja dari banyak negara lain.
Wahyu menilai pernyataan tersebut kontradiktif dengan yang terjadi di lapangan. Pasalnya, tingkat ketergantungan Malaysia atas pekerja asal Indonesia sudah sangat tinggi. “Bagaimanapun juga pekerja indonesia paling diminati pemberi kerja di sana," ujarnya ketika dihubungi, Sabtu, 16 Juli 2022.
Salah satunya, kata Wahyu, karena pekerja asal Indonesia punya keunggulan komparatif dibanding negara lain. "Misalnya sama-sama mengerti Bahasa Melayu dibanding negara lain, disamping budaya dan keseragaman lain."
Simak lebih jauh tentang TKI di sini.
3. Google Indonesia Pastikan Akan Daftar PSE Agar Tak Diblokir Kominfo
Google Indonesia memastikan akan mendaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) lingkup privat. Pendaftaran ini diperlukan agar perusahaan tidak diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.
“Kami mengetahui keperluan mendaftar dari peraturan terkait, dan akan mengambil tindakan yang sesuai dalam upaya untuk mematuhi,” kata perwakilan manajemen Google di Indonesia saat dihubungi Tempo, 16 Juli 2022.
Namun perwakilan Google yang enggan dikutip namanya tidak menjawab kapan akan mendaftar PSE tersebut. Sebelumnya, dalam kunjungan kerja di Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada 14 Juli, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny Plate mengimbau seluruh penyelenggara sistem elektronik privat, baik swasta maupun BUMN atau dalam negeri maupun luar negeri, melakukan pendaftaran PSE.
Simak lebih jauh tentang Google di sini.