Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Chandra Asri Dapat Pinjaman Rp 1,5 Triliun, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

image-gnews
PT Chandra Asri Petrochemical, Cilegon, Banten. TEMPO/Yosep Arkian
PT Chandra Asri Petrochemical, Cilegon, Banten. TEMPO/Yosep Arkian
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. mendapat fasilitas pinjaman senilai US$100 juta atau setara Rp 1,5 triliun (asumsi kurs Rp 15.015 per dolar AS) dari PT Bank OCBC NISP Tbk. 

Chief Financial Officer Chandra Asri Andre Khor menyebutkan pihaknya sangat antusias untuk memperluas dan meningkatkan hubungannya dengan Bank OCBC NISP.

"Komitmen bank untuk kemitraan jangka panjang dan pemahaman mendalam tentang model bisnis nasabah adalah bukti komitmen mereka terhadap keberlanjutan, dengan fokus pelanggan yang kuat," kata Andre dalam keterangan resmi yang dirilis oleh perusahaan berkode saham TPIA tersebut, Kamis, 7 Juli 2022.

Sementara itu, Direktur Bank OCBC NISP Martin Widjaja mengatakan pinjaman ini diberikan untuk memfasilitasi pertumbuhan bisnis industri petrokimia Indonesia. "Kerja sama strategis ini merupakan langkah awal yang baik untuk kedua belah pihak."

Lebih jauh Martin menjelaskan, sebagai mitra perbankan, bank berkode saham NISP itu berharap dapat memberikan layanan keuangan yang terintegrasi dan komprehensif. Tujuannya untuk mendukung TPIA agar tetap menjadi produsen petrokimia terintegrasi dan terbesar di Indonesia.

Chandra Asri sebagai produsen petrokimia terintegrasi dan terbesar di Indonesia terus berkomitmen untuk meningkatkan kapasitasnya guna memenuhi pertumbuhan permintaan produk petrokimia di dalam negeri. Salah satu strategi perusahaan adalah mengembangkan kompleks CAP2 berskala dunia.

Adapun pembangunan kompleks ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor, mengembangkan industri hilir petrokimia lokal, mendukung visi pemerintah untuk Industri 4.0, dan menciptakan karir jangka panjang yang bernilai tinggi. Sepanjang kuartal pertama tahun 2022, TPIA mencatat rugi bersih sebesar US$ 11,1 juta. Angka ini turun dibandingkan periode serupa tahun lalu yang mencapai US$ 84,5 juta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara margin petrokimia yang lebih ketat dan lingkungan makro yang menantang belakangan ini membuat EBITDA Chandra Asri turun menjadi US$ 24,1 juta dari US$ 146,7 juta pada periode yang sama tahun lalu.

Selain itu, beban pokok pendapatan Chandra Asri naik 45 persen menjadi US$ 652,7 juta dari US$ 450,8 juta pada pada kuartal I tahun 2021. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh harga bahan baku rata-rata yang lebih tinggi dengan Naphtha pada US$ 856 per ton dibandingkan dengan rata-rata US$ 534 per ton pada kuartal serupa tahun lalu.

Kenaikan beban pokok pendapatan Chandra Asri ini di antaranya dilatarbelakangi oleh kenaikan 66 persen di harga minyak mentah Brent selama kuartal I pada tahun 2022 dengan rata-rata US$ 101 per barel berbanding rata-rata pada kuartal pertama tahun 2021 sebesar US$ 61 per barel.

Baca: Bos Pertamina Cerita Dilema Naikkan Harga Pertamax: Ada Kemungkinan Shifting ke Pertalite

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rupiah Melemah Jadi Rp 16.250 per Dolar AS, Analis Ingatkan Prabowo-Gibran Hati-hati dengan Warisan Utang Jatuh Tempo

1 hari lalu

Ilustrasi kurs rupiah dan mata uang Indonesia. Getty Images
Rupiah Melemah Jadi Rp 16.250 per Dolar AS, Analis Ingatkan Prabowo-Gibran Hati-hati dengan Warisan Utang Jatuh Tempo

Rupiah hari ini ditutup melemah 35 poin ke level Rp 16.250 per dolar AS. Analis mengingatkan pemerintahan Prabowo-Gibran berhati-hati dengan utang.


Ekonom Didik J. Rachbini Kenang Hamzah Haz sebagai Penjaga APBN

2 hari lalu

Mantan Wapres,  Hamzah Haz melambaikan tangan kepada wartawan, usai menjenguk Fuad Amin Imron di Rutan KPK, Jakarta, 2 April 2015. Fuad Amin Imron diduga terlibat kasus dugaan suap jual beli pasokan gas alam di Bangkalan, Madura. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Ekonom Didik J. Rachbini Kenang Hamzah Haz sebagai Penjaga APBN

Ekonom sekaligus Rektor di Universitas Paramadina, Didik J. Rachbini mengenang Hamzah Haz sebagai penjaga APBN.


Wali Kota Semarang Hevearita Diperiksa KPK, Punya Harta 2 Motor dan Utang Rp 2,6 Miliar

8 hari lalu

Pelaksana Tugas Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau biasa disapa Mbak Ita.
Wali Kota Semarang Hevearita Diperiksa KPK, Punya Harta 2 Motor dan Utang Rp 2,6 Miliar

KPK menggeledah dan memeriksa Wali Kota Semarang Hevearita. Berapa harta kekayaannya?


Jerman Disebut Bakal Pangkas Bantuan Militer untuk Ukraina pada 2025

8 hari lalu

Calon anggota yang akan bergabung dengan Angkatan Bersenjata Ukraina 3rd Separate Assault Brigade mengambil bagian dalam kursus pengujian dasar militer, di tengah serangan Rusia di pusat Kyiv, Ukraina 27 Maret 2024. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Jerman Disebut Bakal Pangkas Bantuan Militer untuk Ukraina pada 2025

Berdasarkan dokumen yang dilihat Reuters, Jerman memangkas anggran bantuan militer untuk Ukraina menjadi Rp70 triliun.


Bank Indonesia Catat Rp 775 Triliun Modal Asing Mengalir ke SRBI

9 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo bersama jajaran Deputi Bank Indonesia saat mengumumkan Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulan Juni 2024 di Jakarta, Kamis, 20 Juni 2024. Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 19-20 Juni 2024 memutuskan untuk mempertahankan BI Rate sebesar 6,25 persen, suku bunga Deposit Facility sebesar 5,5 persen, dan suku bunga Lending Facility sebesar 7 persen. TEMPO/Tony Hartawan
Bank Indonesia Catat Rp 775 Triliun Modal Asing Mengalir ke SRBI

Bank Indonesia mencatat Rp 775,45 Triliun modal asing telah mengalir ke SRBI. Meningkat dibanding bulan lalu yang nilainya Rp 666,53 triliun.


6 Warga Asing Tewas di Thailand Diracun Sianida, Diduga Terkait Utang

9 hari lalu

Polisi berjalan di dalam hotel Grand Hyatt Erawan, yang diyakini sedikitnya 6 orang dilaporkan tewas, di Bangkok, Thailand, 16 Juli 2024. REUTERS/Chalinee Thirasupa
6 Warga Asing Tewas di Thailand Diracun Sianida, Diduga Terkait Utang

Otopsi terhadap enam warga asing yang ditemukan tewas di sebuah hotel di Bangkok, Thailand telah menemukan jejak racun sianida.


Terkini: Daftar Bisnis Donald Trump di RI, Kerugian BUMN akibat Whoosh Bisa jadi Bom Waktu Pemerintahan Prabowo

9 hari lalu

Terkini: Daftar Bisnis Donald Trump di RI, Kerugian BUMN akibat Whoosh Bisa jadi Bom Waktu Pemerintahan Prabowo

Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Rabu siang ini dimulai dari daftar aset mantan presiden AS Donald Trump di Indonesia.


Polisi Sebut Sekitar 20 Orang Terlapor di Kasus Penyekapan dan Penganiayaan Pemuda Duren Sawit

9 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Nicolas Ary Lilipaly ditemui di Polres Metro Jakarta Timur, Rabu, 7 Februari 2024. Tempo/Novali Panji
Polisi Sebut Sekitar 20 Orang Terlapor di Kasus Penyekapan dan Penganiayaan Pemuda Duren Sawit

Dugaan penyekapan dan penganiayaan seorang pemuda di kafe Duren Sawit, polisi menyebutkan ada sekitar 20 orang terlapor.


Prabowo Sempat Ramai Dikabarkan akan Naikkan Rasio Utang 50 Persen dari PDB, Faisal Basri: Jangan Main-Main

9 hari lalu

Menhan yang juga Presiden Terpilih Prabowo Subianto sebelum bertemu dengan Presiden Jokowi di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 8 Juli 2024.  Ke depan, Prabowo menyatakan akan selalu memberikan perhatian serius pada setiap rekomendasi BPK, agar uang rakyat dapat dimanfaatkan dengan baik serta dikelola secara transparan dan akuntabel. TEMPO/Subekti.
Prabowo Sempat Ramai Dikabarkan akan Naikkan Rasio Utang 50 Persen dari PDB, Faisal Basri: Jangan Main-Main

Faisal Basri mengkritik Prabowo Subianto yang sempat ramai dikabarkan bakal menaikkan rasio utang pemerintah dari 39 menjadi 50 persen dari PDB.


Jepang akan Pinjamkan Rp53,3 T ke Ukraina dari Aset Rusia yang Dibekukan

10 hari lalu

Presiden AS Joe Biden, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida dan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol menghadiri sesi foto pada hari pertemuan trilateral selama KTT G7 di Grand Prince Hotel di Hiroshima, Jepang, 21 Mei 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
Jepang akan Pinjamkan Rp53,3 T ke Ukraina dari Aset Rusia yang Dibekukan

Jepang akan memberikan pinjaman sebesar US$3,3 miliar atau Rp53,3 T kepada Ukraina dengan menggunakan bunga dari aset-aset Rusia yang dibekukan