Hal tersebut disampaikan Wapres dalam acara Peluncuran PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) pada Selasa, 5 April 2022 secara virtual. Oleh karena itu, ia berharap Prudential Syariah dapat menjawab kebutuhan masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan perlindungan sekaligus menjadi mitra pemerintah dalam mewujudkan Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah dunia.
“Insyaallah Prudential Syariah dapat turut menjadi bagian dari solusi kebutuhan perlindungan risiko dan memberikan nilai tambah kepada publik, sekaligus menjadi pendorong laju era baru industri asuransi syariah di Indonesia,” katanya.
Sebelumnya, Duta Besar Inggris untuk Indonesia, ASEAN, dan Timor Leste H.E. Owen Jenkins mengatakan dalam dua dekade terakhir, ekonomi dan keuangan syariah bertumbuh dengan cepat baik di Indonesia maupun di dunia.
Oleh karena itu, Ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk mengoptimalkan pertumbuhan tersebut, terutama untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat ekonomi dan keuangan syariah.
“Keuangan syariah hanya merepresentasikan satu persen dari aset keuangan global dan asuransi syariah hanya bagian kecil dari porsi tersebut, meskipun umat muslim menempati lebih dari 25 persen penduduk dunia,” Jenkins.
Menurutnya, Indonesia mengetahui potensi untuk menumbuhkan ekonomi syariah dan membuat Indonesia menjadi global hub ekonomi dan keuangan syariah.
MUTIA YUANTISYA
BACA: Wapres Maruf Amin: Umat Islam Jangan Konsumtif di Bulan Ramadan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu