Karena itu, dia tidak terlalu khawatir soal mundurnya Softbank untuk berinvestasi di IKN.
"Investor itu come and go dan kami ingin corenya dari masyarakat dan pemerintah. Deal, no deal itu biasa kalau berurusan dengan investor. Jadi dont worry," kata dia.
Dia menekankan dalam perjalanan membangun IKN, akan dibuat secara transparan dan akuntabel. Dengan begitu, pasar akan bereaksi dengan sendirinya.
Investor swasta dari luar negeri utamanya membahas soal imbal hasil atau akan mendapatkan apa dari investasi itu. Namun, saat berbicara dengan investor dalam negeri, dia mengajak untuk membuat sejarah bersama.
"Kalau anda tidak masuk, kompetitor anda masuk. Bisa begitu. Saya kira ada satu nilai khusus bahwa mereka akan berinvestasi di Ibu Kota baru. itu intangible benefit. Jadi return bukan hanya cuan, bisa reputasi," kata dia.
HENDARTYO HANGGI
BACA: Wakil Kepala Otorita Yakin Pembangunan IKN Lebih Cepat dari BSD
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.