TEMPO.CO, Jakarta - Samuel Sekuritas Indonesia menilai Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG kemarin menguat sebagai kompensasi penurunan sebelumnya.
"Indeks kembali konsolidasi di kisaran 6.850-6.900 hingga 6.925, dengan kecenderungan sedikit menguat," kata Analis Samuel Sekuritas M Alfatih dalam keterangan tertulis Kamis, 10 Maret 2022.
Dia memperkirakan beberapa pergerakan saham hari ini. Pada saham ANTM (harga penutupan terakhir 2.650), harga kemarin tertekan jauh setelah sebelumnya gagal bertahan di kisaran harga tertinggi sejak akhir 2020. Telah terbentuk pola pembalikan arah menjadi bearish dengan support kuat terdekat sebagai target di 2.450. Sedang penguatan di atas 2.700 dapat meredakan tekanan jual ini.
Saham ASII (6.300) harga kemarin tertekan namun, masih bertahan di atas trendline pola sejak Januari 2020. Sehingga kemungkinan masih akan menguat dalam pola 6.200-6.530 dan jika menguat di atas 6.530 dapat mendekati 6.700-6.800. Batas risiko 6.200.
Pada saham TLKM (4.440), harga kemarin membentuk pola reversal, sehingga kecenderungan dalam beberapa hari ini akan melemah mendekati support di sekitar 4.340. Dalam jangka sejak Desember 2020, pola masih upchannel, sehingga di area support ada peluang untuk melakukan pembelian kembali.
Saham UNTR (26.400), harga kemarin konsolidasi di kisaran 26.000-27.500, resistance berikutnya ada di 28.300. Batas risiko terdekat ada di 25.500.
HENDARTYO HANGGI
Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.