Selain komoditas pangan di atas, berikut adalah beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan harga di 2021 – 2022.
- Minyak Goreng
Kenaikan harga minyak goreng telah terjadi sejak akhir 2021 yang hingga saat ini masih belum terselesaikan. Meskipun pemerintah telah menetapkan kebijakan Harga Eceran Tertinggi atau HET minyak goreng per liter.
Harga minyak goreng saat ini berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional atau PIHPS Rp 14.800 per liter atau turun Rp 1.200 dari Rp 16.000 pada 23 Februari 2022. Untuk harga minyak goreng curah Rp 13.800 per kilogram atau turun Rp 3.050 dari harga sebelumnya Rp 16.850 per kilogram.
Harga minyak goreng kemasan bermerk 1 Rp 14.250 per kilogram atau turun Rp 2.200 dari Rp 16.450 per kilogram dan harga minyak goreng kemasan bermerk 2 Rp 14.600 per kilogram atau turun Rp 3.900 dari harga sebelumnya Rp 18.500 per kilogram.
- BBM Non Subsidi
Kenaikan harga jual Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex berada di kisaran Rp 850 hingga Rp1.600 per liter. Harga terkini Premium (RON 88) Rp 6.450 per liter, harga Pertalite (RON 90) Rp 7.650 – Rp 8.000 per liter, harga Pertamax (RON 92) Rp 9.000 - Rp 9.400 per liter, harga Pertamax Turbo (RON 98) Rp 14.500 – Rp 15.100 per liter, harga Solar atau Biodiesel subsidi Rp 5.150 per liter, harga Dexlite Rp 12.950 - Rp 13.550 per liter, dan harga Pertamina Dex Rp 13.700 - Rp 14.300 per liter.
- Tahu dan Tempe
Harga tahu dan tempe mengalami kenaikan disebabkan harga kedelai mengalami kenaikan di pekan pertama Februari 2022 yang mencapaiUS$ 15,77 per bushel. Kementerian Perdagangan memperkirakan kenaikan akan terjadi hingga Juli 2022 jika harga kedelai mencapai Rp 12.000 per kilogram.
- Gas Elpiji
PT Pertamina (Persero) menaikkan harga gas Elpiji non subsidi 5,5 kilogram dan 12 kilogram pada Ahad, 27 Februari 2022. Tujuannya, untuk menyesuaikan dengan perkembangan terkini industri minyak dan gas.
Kenaikan harga Elpiji ini berbeda-beda di beberapa tempat. Untuk DKI Jakarta, harga Elpiji non subsidi 5,5 kilogram dibanderol Rp 88.000 dan Elpiji 12 kilogram Rp 187.000.
BERBAGAI SUMBER
Baca Juga: Terkini Bisnis: Kenaikan Harga Komoditas, Kata Korban Binomo Soal Indra Kenz