TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara berharap para pengusaha kembali siap untuk berutang agar dapat berekspansi seiring dengan pemulihan ekonomi di Tanah Air.
"Jadi kalau teman-teman pengusaha siap untuk berutang, moga-moga sebentar lagi siap untuk berutang. Karena teman-teman pengusaha melihatnya asal ada permintaan, kita cari pembiayaan," ujar Suahasil dalam dalam acara yang digelar Himpunan Pengusaha Muda Indonesia alias Hipmi, Selasa, 25 Januari 2022.
Menurut Suahasil, pengusaha yang sehat bisnisnya adalah mereka yang memiliki utang. Pasalnya, utang adalah sumber pembiayaan untuk melakukan ekspansi usaha.
"Kalau pengusaha itu katanya pengusaha yang sehat itu pasti punya utang. Karena utang itu memungkinkan pengusaha untuk ekspansi," ujarnya.
Berdasarkan laporan dari sektor keuangan, Suahasil mengatakan pertumbuhan kredit pada akhir Desember 2021 mencapai 5,2 persen. Angka itu masih di bawah kondisi normal yang bisa mencapai lebih dari 10 persen, namun masih lebih tinggi dari 2020 yang terkontraksi.
"Kami malah maunya double digit. Kredit itu kami inginnya tumbuh double digit sehingga dunia usaha memiliki sumber untuk membiayai ekspansi-ekspansinya," ujar Suahasil.
Ia mengatakan kredit semestinya tumbuh ke atas. Pasalnya, kalau kredit tumbuh negatif, artinya dunia usaha tidak melakukan ekspansi.
"Kami ingin dunia usaha melakukan ekspansi. Sumbernya dari pertumbuhan kredit. Nah, pertumbuhan kredit sudah mulai muncul. Mudah-mudah ke depan teman-teman pengusaha muda semakin yakin dengan pemulihan ekonomi kita. Tambah lagi ekspansi dunia usahanya. Ini adalah sumber pertumbuhan," kata dia.
Suahasil berujar pemerintah masih berharap ekonomi bisa tumbuh dari ekspansi dunia usaha dan peningkatan konsumsi di masa pemulihan ekonomi akibat pandemi ini. Untuk itu, pemerintah juga akan tetap bersiap untuk mendukung dunia usaha untuk bangkit pasca-pandemi.
Baca: Wamenkeu: Pengusaha yang Sehat Itu Pasti Punya Utang
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.