Wamenkeu: Pengusaha yang Sehat Itu Pasti Punya Utang

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara memberikan sambutan dalam acara Indonesia Banking Expo 2019 di Jakarta, Rabu, 6 November 2019. ANTARA
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara memberikan sambutan dalam acara Indonesia Banking Expo 2019 di Jakarta, Rabu, 6 November 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara menyebut pengusaha yang sehat bisnisnya adalah mereka yang memiliki utang. Pasalnya, utang adalah sumber pembiayaan untuk melakukan ekspansi usaha.

"Kalau pengusaha itu katanya pengusaha yang sehat itu pasti punya utang. Karena utang itu memungkinkan pengusaha untuk ekspansi," ujar Suahasil dalam acara yang digelar Himpunan Pengusaha Muda Indonesia alias Hipmi, Selasa, 25 Januari 2022.

Per akhir Desember 2022, kata Suahasil, pertumbuhan kredit Indonesia mencapai 5,2 persen. Ia melihat pertumbuhan itu sudah cukup baik meskipun belum mencapai kondisi normal yang mencapai di atas 10 persen.

"Tahun lalu 5,2 persen sudah lebih baik dari 2020 yang negatif. Kalau negatif kan artinya tidak melakukan ekspansi," kata Suahasil. Ia berharap ke depannya dunia usaha bisa terus berekspansi yang ujung-ujungnya bisa mendorong pertumbuhan ekonomi Tanah Air.

Pembicaraan mengenai utang bermula kala Suahasil membahas mengenai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN. Ia mengatakan di masa pandemi ini APBN akan terus fleksibel dan bersiap apabila diperlukan untuk mendorong ekonomi.

Namun, di saat bersamaan, Suahasil menyebut APBN juga harus dipersiapkan untuk kembali sehat. Pandemi belakangan mendorong defisit anggaran yang sangat lebar. Pada 2020, defisit APBN mencapai lebih dari 6 persen dari Produk Domestik Bruto.

Suahasil menyebut defisit yang besar itu pun harus dibiayai dengan utang. Kendati demikian, ia mengatakan utang harus dibuat secara hati-hati.

"Makanya kita harus mencari cara terus. Tentu bikin utang adalah dengan ke pasar. Tapi kami juga berkoneksi dengan BI, kerja sama dengan otoritas moneter, bagaimana supaya membuat pembiayaan utang yang cukup kredibel," ujar dia.

Seperti diketahui, dalam dua tahun ke belakang pemerintah dan Bank Indonesia menetapkan berbagai Surat Keputusan Bersama, salah satunya agar bank sentral membeli langsung surat utang pemerintah.

"Ada yang pakai bunga, ada yang enggak pakai bunga. Yang enggak pakai bunga untuk kesehatan. Yang untuk kegiatan pemerintah tetap bayar bunga. Ibu Bapak sekalian, utang adalah alat kita," ujar Suahasil.

Baca: Jawab Sentilan DPD Soal Bunga Utang Naik, Sri Mulyani Singgung Kufur Nikmat

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.








Ekonom Prediksi Defisit APBN 2023 Lebih Kecil dari Tahun Lalu, Ini Alasannya

6 jam lalu

Pedagang di Pasar Ceger, Kota Tangerang Selatan mengalami penurunan omset. Pasalnya, harga cabai dan beberapa sayur mayur mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. TEMPO/Muhammad Iqbal
Ekonom Prediksi Defisit APBN 2023 Lebih Kecil dari Tahun Lalu, Ini Alasannya

Radhika Rao memprediksi defisit anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) akan terjaga di bawah tiga persen dari produk domestik bruto.


Gubernur BI Ingin ASEAN Promosikan Mata Uang Digital Bank Sentral

18 jam lalu

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam acara Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) di Bali, Senin, 11 Juli 2022. Foto: Istimewa
Gubernur BI Ingin ASEAN Promosikan Mata Uang Digital Bank Sentral

Mata uang digital dan kripto menjadi salah satu topik pembahasan dalam pertemuan pertama Gubernur Bank Sentral dan Menteri Keuangan ASEAN di Bali.


BI Jawa Barat Siapkan Uang Tunai Rp 18,3 Triliun untuk Ramadan dan Lebaran Tahun Ini

1 hari lalu

Warga menunjukkan pecahan uang seusai ditukarkan di mobil kas keliling bank di Lapangan IRTI Monas, Jakarta, Senin 13 Mei 2019. Bank Indonesia dan bank umum menyelenggarakan penukaran uang baru dengan maksimal penukaran Rp3,9 juta per orang perhari mulai 13 Mei hingga 1 Juni 2019 guna membantu masyarakat mendapatkan uang pecahan selama Ramadhan dan kebutuhan Lebaran. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
BI Jawa Barat Siapkan Uang Tunai Rp 18,3 Triliun untuk Ramadan dan Lebaran Tahun Ini

BI Perwakilan Jawa Barat menyiapkan uang tunai untuk kebutuhan Ramadan dan Lebaran 2023 ini sebesar Rp 18,3 triliun.


Penjelasan Bank Indonesia Soal Dampak Permasalahan Perbankan Global ke ASEAN

1 hari lalu

Karyawan melintas di area perkantoran Bank Indonesia, Jakarta, Selasa, 31 Mei 2022. Menurut pengamatan bank sentral, inflasi pada tahun 2022 akan berada di kisaran 4,2 persen yoy. TEMPO/Tony Hartawan
Penjelasan Bank Indonesia Soal Dampak Permasalahan Perbankan Global ke ASEAN

Bank Indonesia mengatakan negara-negara ASEAN akan melihat dampak limpahan (spillover) dari permasalahan perbankan global saat ini terjadi.


Terkini: Asosiasi UMKM Kritik Larangan Buka Puasa Bersama, Jokowi Buka Keran Impor Beras 2 Juta Ton

1 hari lalu

Pengunjung berbuka puasa di Lippo Mall Kemang, Jakarta, Ahad, 26 Maret 2023. Sebagian warga ibukota memanfaatkan momentum Ramadan dengan mengadakan acara buka bersama untuk mempererat silaturahmi. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Terkini: Asosiasi UMKM Kritik Larangan Buka Puasa Bersama, Jokowi Buka Keran Impor Beras 2 Juta Ton

Berita bisnis terkini: Asosiasi UMKM kritik larangan buka puasa bersama, Jokowi buka keran impor beras 2 juta ton.


Bank Indonesia Jateng DIY Siapkan Uang Rp 28,1 T di 472 Titik Penukaran selama Ramadan

1 hari lalu

Karyawan melintas di area perkantoran Bank Indonesia, Jakarta, Selasa, 31 Mei 2022. Gubernur BI, Perry Warjiyo mengatakan, potensi inflasi yang melebihi perkiraan ini didorong oleh kenaikan harga-harga komoditas global yang kemudian mempengaruhi pergerakan harga di dalam negeri. TEMPO/Tony Hartawan
Bank Indonesia Jateng DIY Siapkan Uang Rp 28,1 T di 472 Titik Penukaran selama Ramadan

Kantor Perwakilan Bank Indonesia se-Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyediakan uang kartal Rp 28,1 triliun selama periode Ramadan dan Idul Fitri 1444 H. Program tersebut untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap uang pecahan kecil atau UPK


Mulai Hari Ini Bank Indonesia Buka Kas Keliling di Pasar dan Masjid, Cek Lokasinya

2 hari lalu

Suasana penukaran uang sebelum Lebaran. TEMPO/Supriyantho
Mulai Hari Ini Bank Indonesia Buka Kas Keliling di Pasar dan Masjid, Cek Lokasinya

Bank Indonesia buka kas keliling di pasar dan masjid untuk memenuhi kebutuhan uang Lebaran. Ini detail lokasinya.


Terpopuler: MT Kristin Pengangkut BBM Pertamina Terbakar, BI Buka Kas Keliling di Pasar dan Masjid

2 hari lalu

Kapal tanker MT Kristin terbakar di perairan Pantai Ampenan, Mataram, NTB, Ahad, 26 Maret 2023. Kapal tanker yang mengangkut BBM tersebut terbakar di tengah laut tidak jauh dari Terminal BBM Ampenan sekitar pukul 15.00 Wita dan mengakibatkan tiga anak buah kapal meninggal dan sisanya berhasil dievakuasi. ANTARA/Ahmad Subaidi
Terpopuler: MT Kristin Pengangkut BBM Pertamina Terbakar, BI Buka Kas Keliling di Pasar dan Masjid

Berita bisnis terpopuler: Kapal MT Kristin terbakar ketika membawa BBM Pertamina, Bank Indonesia buka kas keliling di pasar dan masjid.


Sambut Lebaran, Mulai Besok Bank Indonesia Buka Kas Keliling di Pasar hingga Masjid

2 hari lalu

Bank Indonesia Siapkan Rp 195 Triliun Penukaran Uang Baru pada Lebaran 2023
Sambut Lebaran, Mulai Besok Bank Indonesia Buka Kas Keliling di Pasar hingga Masjid

Bank Indonesia bekerja sama dengan 16 bank akan adakan kas keliling menjelang Lebaran di pasar hingga masjid.


Siapkan Rp 4,64 T Kebutuhan Lebaran, Bank Indonesia Malang: Naik 10,4 Persen

3 hari lalu

Karyawan melintas di area perkantoran Bank Indonesia, Jakarta, Selasa, 31 Mei 2022. Gubernur BI, Perry Warjiyo mengatakan, potensi inflasi yang melebihi perkiraan ini didorong oleh kenaikan harga-harga komoditas global yang kemudian mempengaruhi pergerakan harga di dalam negeri. TEMPO/Tony Hartawan
Siapkan Rp 4,64 T Kebutuhan Lebaran, Bank Indonesia Malang: Naik 10,4 Persen

Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Malang bekerja sama dengan perbankan di daerah itu menyiapkan dana sebesar Rp4,64 triliun.