Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sinergi Kolaborasi, Kemenkop Dorong Lebih Banyak UKM Siap Ekspor di 2022

Reporter

image-gnews
Karyawan menyusun produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) menjadi pohon Natal di Hotel Grand Mercure, Malang, Jawa Timur, Senin 20 Desember 2021. Pohon natal produk UMKM tersebut sengaja disusun dan dipajang didepan hotel sebagai daya tarik bagi pengunjung sekaligus untuk membantu para pelaku UMKM dalam mempromosikan produknya. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Karyawan menyusun produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) menjadi pohon Natal di Hotel Grand Mercure, Malang, Jawa Timur, Senin 20 Desember 2021. Pohon natal produk UMKM tersebut sengaja disusun dan dipajang didepan hotel sebagai daya tarik bagi pengunjung sekaligus untuk membantu para pelaku UMKM dalam mempromosikan produknya. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Staf Ahli Menteri Koperasi dan UKM Bidang Produktivitas dan Daya Saing Yulius mengatakan akan mendorong lebih banyak UKM yang siap ekspor di tahun 2022.

"Melalui sinergi kolaborasi dengan seluruh stakeholder (pemangku kepentingan), diharapkan kontribusi ekspor UMKM akan meningkat," katanya dalam peresmian Program Digital Export Summit 2022 secara daring di Jakarta, Jumat, 7 Januari 2022.

Upaya Kementerian Koperasi dan UKM untuk mendorong UKM siap ekspor antara lain dengan memfasilitasi sertifikat dukungan ekspor bagi UKM, sekolah ekspor, lalu pelatihan UKM ekspor. Kemudian juga pembiayaan ekspor, sistem informasi ekspor, pameran berskala internasional, jadwal pengiriman kontainer, serta kerja sama peningkatan ekspor lainnya.

Yulius mengharapkan sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan akademisi di Sekolah Ekspor (Program Merdeka Belajar) akan melahirkan semakin banyak eksportir baru dari generasi milenial dan generasi Z untuk menciptakan wirausaha serta eksportir baru yang sangat dibutuhkan Indonesia.

"Para mahasiswa yang terlibat dalam program Kampus Merdeka dan melakukan magang atau studi independen melalui program Studi Independen Bersertifikat Menjadi Eksportir Baru 4.0 yang dilaksanakan Sekolah Ekspor, diharapkan akan benar-benar menjadi wirausaha pelaku ekspor," ungkap dia.

Adanya transformasi ekonomi ke industri 4.0 dianggap mendorong penggunaan teknologi dan digital, sehingga membuat pola konsumsi masyarakat beralih ke daring (online) serta mengharuskan UKM Indonesia untuk beradaptasi secara khusus apabila ingin menembus pasar ekspor.

Untuk mendorong ekspor produk UMKM, Kemenkop juga melakukan sinergitas digitalisasi Koperasi dan UKM dengan melibatkan kementerian/lembaga. Antara lain koordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI)/Konsulat Jenderal RI, Indonesian Trade Promotion Center (unsur pelaksana teknis urusan perdagangan luar negeri yang menjadi perwakilan RI), Atase Perdagangan dalam membuat intelijensi pemasaran, promosi luar negeri, dan business matching.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, kolaborasi dengan perusahaan internasional Jerman yang beroperasi dalam bidang kerja sama pembangunan bernama Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit GmbH (GIZ) melalui laman Small and Medium Enterprises Station (SMEsta) milik Kemenkop-UKM. Selanjutnya melalui portal ASEAN Access untuk mengakses informasi perdagangan serta pasar di tingkat Asia Tenggara, dan kerjasama dengan Swiss Import Promotion Programme (SIPPO) untuk pengembangan produk rempah.

Berdasarkan data, jumlah ekspor nasional meningkat selama triwulan II 2021 dengan nilai ekspor naik 22,71 persen dibanding triwulan III 2020 sebesar 17,24 persen.

Jumlah kontribusi ekspor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) juga naik dari 14,37 persen pada tahun 2020 menjadi 15,69 persen di tahun 2021. Namun, kenaikan tersebut dinilai masih jauh dibandingkan beberapa negara lain seperti Singapura 41 persen, Thailand 41 persen, dan Tiongkok sebesar 60 persen.

“Target kontribusi ekspor UMKM kita harapkan meningkat menjadi 17 persen di 2024,” katanya.

Baca Juga: Menteri Teten: Realisasi KUR Bunga 3 Persen Capai 97,8 Persen

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

5 jam lalu

Parade pembukaan Solo Great Sale 2024 semarak dengan arak-arakan gunungan di sepanjang jalan Slamet Riyadi Solo, Jawa Tengah, Minggu, 5 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.


Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

18 jam lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Rapat tersebut membahas mengenai persediaan pangan, stok dan harga pangan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas meminta para pengusaha pangan untuk segera memenuhi standar sertifikasi halal hingga Oktober 2024.


Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

3 hari lalu

Ilustrasi - Seorang pedagang melayani pembeli di sebuah warung kelontong yang sering juga disebut warungmadura. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/nym/am.
Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.


Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

3 hari lalu

Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Trisakti saat pembacaan 'Maklumat Trisakti Lawan Tirani' di Tugu Reformasi 12 Mei, Jakarta, Jumat, 9 Febuari 2024. Para civitas academica yang terdiri dari guru besar, pengajar, mahasiswa, karyawan dan alumni Universitas Trisakti yang memegang teguh nilai-nilai etik kebangsaan, demokrasi, dan hak asasi manusia, kekhawatiran atas matinya Reformasi dan lahirnya tirani sepakat mengeluarkan maklumat. TEMPO/Joseph.
Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

Amnesty International menyiarkan temuan adanya jaringan ekspor spyware dan pengawasan ke Indonesia.


Pentingnya Pendekatan Kreatif, Berpikir Kritis dan Kolaborasi pada Pendidikan Anak Usia Dini

3 hari lalu

SIS Group of Schools merilis SIS Preschool di Sedayu City/Istimewa
Pentingnya Pendekatan Kreatif, Berpikir Kritis dan Kolaborasi pada Pendidikan Anak Usia Dini

Pentingnya pendidikan anak usia dini terletak pada pengaruhnya yang signikan terhadap pengembangan keterampilan STEAM.


Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

4 hari lalu

Seorang pengrajin membuat tenun dalam rangkaian acara Festival Rimpu Mantika di Bima, Nusa Tenggara Barat, Sabtu, 27 April 2024 (TEMPO/Akhyar M. Nur)
Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.


Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

4 hari lalu

Ilustrasi Bea dan Cukai . TEMPO/Dhemas Reviyanto
Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.


GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

4 hari lalu

Ketua Umum Gapki (Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia), Eddy Martono. Tempo/Amelia Rahima Sari.
GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mengatakan kinerja ekspor sawit mengalami penurunan. Ini penyebabnya.


Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

4 hari lalu

Penumpang pesawat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta saat berlakunya aturan baru bea cukai mengenai pembatasan jumlah barang dari luar negeri dan jastip di Kota Tangerang, 15 Maret 2024. TEMPO/Martin Yogi Perdamean
Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.


Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

5 hari lalu

Teten Masduki menjelaskan penyebab sedikitnya pengunjung yang berbelanja secara offlne di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa 19 September 2023. Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki melakukan pemantauan kondisi Pasar Tanah Abang dikarenakan para pedagang di pasar Tanah Abang mengalami penurunan rata-rata di atas 50 persen. Meskipun mereka telah melakukan transformasi jualan di online tetapi tetap tidak bisa bertahan. Pedagang UMKM yang berjualan secara online sebagian besar merupakan seller produk impor atau mereka tidak memiliki produk sendiri. Tempo/Magang/Joseph.
Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.