4. Ikan Mati di Danau Maninjau Tembus 912 Ton, Berapa Kerugian Petani?
Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyatakan kerugian akibat ikan mati dalam jumlah besar di Danau Maninjau, Kecamatan Tanjungraya, mencapai Rp 18,24 miliar.
"Kerugian itu berasal dari 912 ton ikan jenis nila dan ikan mas mati secara mendadak dengan harga Rp 20 ribu per kilogram di tingkat petani keramba," kata Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam, Rosva Deswira di Lubukbasung, Rabu, 22 Desember 2021.
Ia mengatakan ikan yang mati itu dengan ukuran siap panen pada ratusan keramba jaring apung.
Sebagian petani, katanya, telah melakukan panen secara dini sehingga tidak mengalami kerugian. "Ada sebagian petani melakukan panen saat ikan di sekitar keramba jaring apung sudah ada yang mati," katanya.
Simak lebih jauh tentang ikan di sini.
5. Cerita Bakamla Berhadapan dengan Cina Saat Jaga Blok Minyak di Laut Natuna
Kepala Badan Keamanan Laut atau Bakamla Laksamana Madya TNI Aan Kurnia bercerita soal upaya pengamanan aktivitas eksplorasi minyak di Blok Tuna, di Laut Natuna Utara, Kepulauan Riau. Aktivitas eksplorasi oleh Premier Oil Tuna BV, anak usaha Harbour Energy Company asal Inggris, ini sebelum diprotes oleh pemerintah Cina karena mengklaim masuk wilayah mereka.
Tak hanya melancarkan protes, kapal penjaga pantai Cina juga kerap lalu lalang di sekitar lokasi eksplorasi, bahkan mengelilingi. Akan tetapi, Bakamla memastikan kegiatan eksplorasi ini tetap berjalan sesuai rencana, dimulai awal Juni dan berakhir November ini.
“Kita sudah satu poin menang, dalam tanda kutip, tugas kami dan TNI Angkatan Laut mengawal,” kata Aan Kurnia dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu, 22 Desember 2021.
Simak lebih jauh tentang Bakamla di sini.