Reli harga minyak ini diperkirakan juga karena sebagian utilitas Eropa mengalihkan sumber listrik ke minyak pemanas dari gas alam karena rekor harga tertinggi di benua itu. Hal tersebut disampaikan oleh Andrew Lipow dari Lipow Oil Associates di Houston.
"Apa yang kita lihat dalam gas alam di Eropa akan mengarah pada peralihan berkelanjutan dari gas alam ke minyak untuk menghasilkan tenaga listrik," ucap Lipow. "Itu permintaan tak terduga yang akan bertahan selama beberapa bulan ke depan."
Adapun faktor ketidakpastian varian Omicron lebih mematikan daripada Delta juga masih mempengaruhi fluktuasi harga minyak. Sebuah penelitian dari Afrika Selatan menunjukkan bahwa virus itu lebih kecil kemungkinannya untuk mengirim orang ke rumah sakit daripada Delta ketika pemerintah-pemerintah di seluruh dunia berusaha menahan penyebaran varian yang cepat.
Kepala eksekutif Moderna Stephane Bancel sebelumnya mengatakan bahwa produsen vaksin tidak memperkirakan masalah dalam mengembangkan suntikan vaksin booster untuk melindungi dari varian Omicron.
Sedangkan Pfizer, salah satu produsen utama vaksin Covid-19, mengatakan pil antivirus Covid-19 telah disetujui untuk digunakan di dalam negeri. Obat ini menargetkan orang-orang yang telah tertular virus dan efektif dalam mengurangi gejala dan rawat inap. Sejumlah sentimen ketikdapastian varian terbaru Covid-19 ini masih turut mempengaruhi harga minyak dunia.
ANTARA
Baca: Nasabah Prioritas Gugat BRI Rp 1 Triliun karena Salah Transfer, Ini Kronologinya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.