TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kesehatan RI membutuhkan tambahan sekitar 58,7 juta dosis vaksin COVID-19 untuk menyasar kelompok usia 6 hingga 11 tahun di Tanah Air.
"Vaksin untuk usia anak 6 sampai 11 tahun itu ada 26,4 juta, jadi mungkin ada butuh tambahan 58,7 juta yang ini juga belum ada dianggaran kita," kata Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi IX yang diikuti dari YouTube DPR RI di Jakarta, Senin 8 November 2021.
Budi mengatakan vaksin anak yang sudah mendapatkan Izin Penggunaan Darurat (EUA) di luar negeri yaitu Sinovac, Sinopharm dan Pfizer dengan kondisi dan pengemasan yang berbeda dari setiap jenisnya.
"Sinovac dan Sinopharm untuk vaksin anak dosisnya sama, tapi kalau Pfizer itu dosisnya diturunin ke 3 mikrogram," katanya.
Menkes mengatakan vaksinasi untuk anak umumnya diberikan di sejumlah negara dengan cakupan vaksinasi mencapai 50 persen.
Ia mengatakan kelompok lanjut usia lebih memiliki risiko tertular SARS-CoV-2 penyebab COVID-19 yang lebih tinggi dari kelompok anak.