TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan pemerintah bersiap melakukan uji coba pembukaan Bali untuk wisatawan asing alias wisman. Pelaksanaan uji coba pembukaan destinasi ini akan berjalan menyesuaikan perkembangan kondisi penyebaran Covid-19.
“Saat ini persiapan pelaksanaan uji coba pembukaan Bali masih terus dilakukan bersama pihak-pihak terkait. Berdasarkan hasil pantauan, Bali terus menunjukkan progres kesiapan dan penanganan Covid-19 yang semakin baik,” ujar Sandiaga dalam jawaban tertulis kepada Tempo, dikutip Minggu, 3 Oktober 2021.
Sandiaga menjelaskan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama kementerian terkait lainnya, lembaga, dan pemerintah daerah tengah berkoordinasi untuk menetapkan persyaratan bagi wisatawan asing yang akan masuk ke Bali. Persyaratan tersebut meliputi kondisi kesehatan wisman hingga situasi pandemi di negara asalnya.
Adapun wisman yang dapat masuk ke Bali seumpama destinasi ini telah dibuka ialah mereka yang telah menerima vaksin dosis lengkap. Kemudian, turis harus berasal dari negara dengan situasi Covid-19 yang aman serta mengikuti pola atau protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.
Selain Bali, uji coba pembukaan destinasi dalam negeri untuk turis mancanegara akan dilakukan di Batam dan Bintan. Namun, ia melanjutkan, pengelola pariwisata di destinasi tersebut harus dipastikan kesiapannya agar wisatawan merasa nyaman dan aman selama berada di lokasi.
“Sehingga pariwisata akan bangkit dan menggerakkan ekonomi dengan terbukanya lapangan kerja,” ujar dia.
Uji coba pembukaan destinasi wisata bagi wisman merupakan pemanasan sebelum Indonesia menggelar agenda internasional. Pada 2022, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memastikan Indonesia akan menjadi tuan rumah untuk perhelatan G20, Destination Wedding Planner (DWP), Asian Venture Philanthropy Network (AVPN) Conference, Global Platform For Disaster Risk Reduction (GDPRR), dan CIDESCO World Congress.
Baca Juga: 322.834 Merchant di Bali Gunakan QRIS, Tumbuh 85 Persen