TEMPO.CO, Jakarta - Pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 21 resmi dibuka pada siang ini, pukul 12.00 WIB, Kamis, 16 September 2021. Gelombang baru ini dibiayai dengan sisa kuota anggaran semester dua Rp 10 triliun dan dari anggaran tambahan Rp 1,2 triliun.
"Kuotanya adalah 754.929 orang," kata Head of Communication PMO Kartu Prakerja Louisa Tuhatu dalam keterangan resmi di Jakarta, pada hari yang sama.
Louisa mengatakan seleksi gelombang ini akan dibuka selama beberapa hari ke depan. Sehingga masyarakat yang berminat dapat mendaftar dan mengisi semua data diri dengan benar. "Proses seleksi tidak berdasarkan siapa yang pertama mendaftar," kata dia.
Louisa tidak merinci apakah gelombang 21 ini merupakan yang terakhir pada 2021 ini. Ia hanya mengatakan bahwa di setiap gelombang biasanya ada yang dicabut kepesertaannya.
Pencabutan dilakukan karena peserta tidak membeli pelatihan pertama dalam waktu 30 hari. Sebagai contoh, peserta gelombang 18 saat itu memiliki waktu sampai tanggal 22 September 2021 untuk membeli pelatihan pertama.
Sementara, tenggat waktu untuk peserta gelombang 19 adalah 30 September. Lewat dari waktu itu, maka kepesertaannya akan dicabut. "Kepesertaan yang dicabut ini nantinya akan dipulihkan dalam gelombang tambahan," kata dia.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran ini, masyarakat tinggal mengunjungi situs resmi prakerja.go.id. Informasi pendaftaran juga tersedia di media sosial program, salah satunya di Instagram dengan nama prakerja.go.id yang sudah centang biru.
Baca Juga: Kini Ada Fitur Lowongan Pekerjaan di Laman Kartu Prakerja, Apa Itu?