TEMPO.CO, Jakarta - Samuel Sekuritas memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berpeluang untuk rebound, setelah kemarin tertahan di support 6.050.
"Berpeluang untuk rebound dalam konsolidasi jangka menengah di 6.050-6.200, selanjutnya 6.250," kata analis Samuel Sekuritas M Alfatih, Rabu, 25 Agustus 2021.
Pada pukul 09.13 IHSG menguat di level 6.110,8 atau 0,35 persen lebih tinggi dari penutupan kemarin yang sebesar 6.089,4.
Dia memprediksi saham ASII (harga terakhir 5.075), yang harga sudah tembus garis trend pola sejak Januari , berpeluang menguat kearah target teoritis 5.675. Supply area ada di 5.300, lalu 5.400. Demand area dan batas risiko di 5.100-4.950.
BBCA (33.000), harga sedang uji level penting 33.000, pola sejak Desember 2020. Supply area 33.875, 34 725, 35.600. Demand area sekaligus batas risiko 32.075.
BBNI (5.325), harga telah tembus garis trend down channel pola sejak awal tahun. Jangka menengah dapat menguat ke 5.475-5.550, lalu 5.750. Pelemahan jadi peluang pembelian di demand area 5.250-5.150.
BRPT (1.125), harga konsolidasi di atas garis trend, sehingga berpeluang menguat terutama jika mampu tembus 1.130. Target jangka panjang di 1.400. Supply area di 1.160, 1.195, 1.300. Demand area 1.060-1.010.
Baca juga: IHSG Melemah, Samuel Sekuritas: Saham Astra Paling Banyak Diborong Asing
Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.