TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Bisnis Jaringan & Layanan Keuangan PT Pos Indonesia (Persero) Charles Sitorus mengatakan Pospay Agen siap menjadi solusi masyarakat dalam pencapaian inklusi finansial untuk setiap desa di seluruh tanah air.
Sebelumnya, aplikasi ini dikenal dengan nama Agen Posfin. Pospay Agen merupakan platform pembayaran digital lengkap dan simpel, platform ini ada di bawah pengelolaan PT Pos Finansial Indonesia (POSFIN) selaku subsidiary PT Pos Indonesia (Persero), yang fokus dalam diversifikasi bisnis pada layanan jasa keuangan berbasis teknologi.
"Pos Indonesia berkolaborasi dan memperluas upaya bersama POSFIN dalam berkomitmen penuh menjadi perpanjangan tangan pemerintah demi tercapainya inklusi keuangan, di mana pemerintah menargetkan pencapaian inklusi keuangan sebesar 90 persen di tahun 2024," kata Charles dalam keterangan tertulis, Sabtu, 5 Juni 2021.
Pospay Agen saat ini mencapai 80 ribu agen. PT Pos Indonesia(Persero) terus menambah jumlah agen ini. Untuk tahun ini, Perseroan menargetkan 200 ribu agen tersebar di Indonesia.
Dia mengatakan melalui Pospay Agen, diharapkan masyarakat mendapatkan akses layanan keuangan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti transaksi pembayaran tagihan, kredit, asuransi kesehatan, pengiriman uang, menabung, dan lain-lain.
Dengan demikian, kata dia, masyarakat dengan mudah mendapatkan akses layanan keuangan secara menyeluruh dan cepat.
Lebih lanjut Charles menegaskan bahwa Pospay Agen siap melayani semua kalangan masyarakat, termasuk namun tidak terbatas hanya pada masyarakat desa, UMKM, pelajar/mahasiswa, penyandang disabilitas, dan masyarakat yang masuk ke dalam kategori 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal).
