TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan meninggalnya Direktur Utama PT Tempo Inti Media Tbk, Toriq Hadad adalah sebuah kehilangan atas seorang figur dan teman yang dapat diandalkan. Pasalnya, ia mengaku telah berkawan baik dengan Toriq sejak lama, bahkan sebelum menduduki posisi pejabat negara.
Menurut Sri Mulyani, Toriq adalah figur yang enak diajak bicara, tidak judgmental, dan terbuka. "Membuat kita tidak harus defensif atau menjadi terintimidasi untuk diskusi atau wawancara berbagai hal," kata dia, Sabtu, 8 Mei 2021.
Dengan kepribadian tersebut, Sri Mulyani mengatakan Toriq selalu bisa diandalkan untuk menjadi tempat bercerita berbagai isu. Sebagai wartawan senior di Tempo tutur dia, Toriq pun selalu memberikan tempat yang objektif dan adil untuk dia memberikan pandangan dan penjelasan secara lengkap.
"Saya ingat Mas Toriq bahkan memimpin sendiri beberapa wawancara dengan saya untuk isu-isu penting," kata Sri Mulyani. "Duka cita saya untuk Tempo dan keluarga yang ditinggalkan."
Toriq Hadad meninggal di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta hari ini, Sabtu, 8 Mei 2021. Kepala Pemberitaan Korporat Tempo Media Arif Zulkifli membenarkan kabar tersebut. Ia mengatakan Toriq Hadad meninggal pada Sabtu subuh 8 Mei 2021. "Di RSPI pukul 05.15," kata Arif saat dikonfirmasi.
Toriq pernah menjabat sebagai Pemimpin Redaksi Majalah Tempo pada periode 2006 hingga 2010. Saat itu, ia menggantikan Bambang Harymurti.
Setelah Toriq menyelesaikan masa jabatannya, Wahyu Muryadi menggantikan posisinya menjadi pemimpin redaksi. Toriq kemudian menjadi Direktur Utama PT Tempo Inti Media Tbk. pada 2017 silam, menggantikan Bambang Harymurti yang berpindah posisi sebagai komisaris.
Pria kelahiran Surabaya tahun 1960 itu merupakan lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) pada 1984. Setelah lulus, Toriq langsung bergabung ke Tempo sebagai reporter.
Dalam perjalanan karirnya, Toriq Hadad pernah diberi tugas sebagai Kepala Biro di Jawa Timur (1987-1989) dan Kepala Biro Jakarta (1992-1994) sampai Tempo dibredel pada 1994.
CAESAR AKBAR | EGI ADYATAMA
Baca: Dirut Tempo Inti Media: Covid-19 Mempercepat Terjadinya Disrupsi