TEMPO.CO, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG belum mampu beranjak ke zona hijau pada perdagangan awal pekan, Senin, 26 April 2021. IHSG melemah 0,6 persen ke level 5.980 di akhir perdagangan sesi pertama.
“Arus jual asing masih terus terjadi di sesi pertama hari ini dengan nilai net sell asing mencapai Rp 163 miliar di pasar reguler. Sementara itu di pasar negosiasi juga terjadi net sell asing sebesar Rp 12,7 miliar,” kata analisis Tim Riset PT Samuel Sekuritas Indonesia, Senin, 26 April.
Sebanyak 273 saham emiten tercatat melemah. Adapun 178 lainnya stagnan 183 saham emiten menguat. Nilai total transaksi saham mencapai Rp 4,6 triliun.
Tiga bank pelat merah, menurut analisis Samuel Sekuritas, mengisi peringkat tiga teratas saham yang paling banyak dijual investor asing di sesi pertama hari ini. Saham Bank BRI (BBRI) menjadi saham yang paling banyak dijual investor asing di sesi pertama dengan nilai net sell asing mencapai Rp 147,4 miliar.
Selanjutnya disusul Bank Mandiri atau BMRI dengan nilai jual Rp 79,1 miliar. Peringkat ketiga diisi BTN atau BBTN dengan nilai Rp 57,3 miliar.
Sementara itu, saham emiten pertambangan Antam atau ANTM menjadi saham yang paling banyak diborong asing di sesi pertama hari ini sebesar Rp 53 miliar. Saham emiten banyak dibeli di tengah kenaikan harga nikel dunia yang mencapai US$ 16.353 per ton.