TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. atau BTN, Nixon LP Napitupulu, memastikan pihaknya tidak berencana untuk menaikkan bunga kredit pada tahun ini. Sebaliknya, BTN berupaya terus menurunkan tingkat suku bunganya.
"Tema tahun ini efisiensi. Jadi tidak terpikirkan untuk kami menaikkan bunga kredit, tapi menurunkan bunga BTN yang selama ini dianggap termahal, kita harap gradually turun terus," ucap Nixon, Rabu, 10 Maret 2021.
Tak hanya menurunkan suku bunga, BTN juga memangkas jumlah cicilan KPR karena adanya subsidi dari pemerintah untuk pembayaran bunga kredit selama tiga hingga enam bulan. Subsidi ini berlaku untuk nasabah KPR dengan rumah tipe 70.
"Mungkin orang-orang suka gak bisa bedakan. Ada dulu PEN, kalau inget ada PMK pembayaran bunga KPR sampai tipe 70 ada yang 3 bulan sampai 6 bulan," kata Nixon.
Tahun lalu pemerintah merilis Peraturan Menteri Keuangan Nomor 138/PMK.05/2020 tentang Tata Cara Pemberian Subsidi Bunga/Subsidi Margin Dalam Rangka Mendukung Pelaksanaan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PE).
Dana PEN tersebut, kata Nixon, sudah cair dari pemerintah dan langsung disalurkan oleh perseroan kepada nasabah. "Sudah masuk rekening dan itu kan untuk kepentingan masyarakat, bukan BTN. Tagihan bunga yang sebelumnya memang dibayarkan pemerintah," tuturnya.