"ER dapat ditukarkan dengan saham-saham dalam MPPA sejumlah 1.402.947.000 atau 1,4 miliar saham, selambat-lambatnya pada 31 Januari 2021," kata Natalie dalam surat 3 lembar bernomor CSS.003-2021 tersebut.
Adapun, PSI sebelumnya memegang 1,4 miliar atau setara dengan 19 persen saham MPPA. Kemudian, pada 18 Januari 2021, Anderson mengirimkan notifikasi pelaksanaan hak tukar.
Pada 26 Januari 2021, telah dilakukan crossing 1,4 miliar saham MPPA tersebut dari PSI kepada Anderson sebagai penyelesaian hak tukar.
Dengan terjadinya penyelesaian pelaksanaan hak tukar itu, kata Natalie, maka terhitung sejak 26 Januari 2021, PSI sudah tidak memiliki saham di Matahari Putra Prima. "Kejadian, informasi dan fakta material tersebut di atas tidak berdampak secara negatif terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha Perseroan," tuturnya.
BISNIS
Baca: Tak Berhenti di Akhir Tahun Ini, Matahari Belum Akan Buka Gerai Baru Awal 2021