Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

1,1 Juta Pelaku Perikanan Terdampak Covid-19 Dapat Bantuan Tunai

Nelayan menjemur ikan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Karangantu, Serang, Banten, Selasa 7 April 2020. Para nelayan setempat mengaku kesulitan untuk menjual ikan hasil tangkapan mereka terkait kebijakan pembatasan sosial sehingga ikan tidak bisa dijual ke luar daerah dan hanya sedikit sekali yang bisa diserap pasar di lingkungan lokal mereka. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman
Nelayan menjemur ikan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Karangantu, Serang, Banten, Selasa 7 April 2020. Para nelayan setempat mengaku kesulitan untuk menjual ikan hasil tangkapan mereka terkait kebijakan pembatasan sosial sehingga ikan tidak bisa dijual ke luar daerah dan hanya sedikit sekali yang bisa diserap pasar di lingkungan lokal mereka. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Safri Burhanuddin mengatakan ada sekitar 1,1 juta pelaku perikanan yang terdampak wabah Covid-19. Mereka diharapkan mendapat Bantuan Langsung Tunai dari pemerintah.

"Menteri KKP (Kelautan dan  sudah mengusulkan ada sekitar 1,1 juta nelayan dan pelaku perikanan yang terdampak, terdiri dari nelayan 800 ribu, ada juga pemasar, penjual, dan pembudidaya, itu kurang lebih 1,1 juta. Ini yang diharapkan dapat BLT," ujar Safri dalam konferensi video, Ahad, 31 Mei 2020.

Namun, kata dia, dalam rapat terbatas di Istana Presiden beberapa waktu lalu baru diketahui bahwa baru sekitar 20 persen dari angka tersebut yang masuk ke dalam data Kementerian Sosial sebagai penerima bantuan. Dengan demikian, perlu dilakukan harmonisasi data kembali untuk mengcakupi seluruh pelaku perikanan terdampak Corona.

"Mereka akan terima jumlah dana sama seperti BLT lain, kurang lebih Rp 600 ribu per keluarga dan akan dibayarkan hingga Desember, per bulan," ujar Safri. Ia mengatakan bantuan tersebut tidak akan diberikan secara akumulatif agar tidak dipergunakan untuk transaksi yang bersifat konsumtif atau tidak sesuai kebutuhan.

Awalnya, bantuan itu akan diberikan dalam bentuk sarana prasarana. Namun, setelah dipertimbangkan, pemerintah memutuskan untuk memberinya dalam bentuk tunai. Sebab, dikhawatirkan sarana prasarana itu belum dibutuhkan dalam kondisi saat ini.

Saat ini, pemberian bantuan masih sedang dalam proses dan akan masuk ke proses kedua pada Juni-September 2020. "Yang belum masuk sedang kami sinkronkan," ujar dia. Untuk memenuhi seluruh pemberian bantuan tersebut telah diusulkan tambahan dana sebesar RP 1,2 triliun.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo akan memberi insentif bagi petani dan nelayan dalam rangka menjaga ketersediaan bahan pokok di tengah pandemi Covid-19. Jokowi menyebut, ada empat skema besar yang disiapkan untuk membantu para petani dan nelayan saat pandemi ini.

Pertama, melalui program jaring pengaman sosial. Jokowi meminta jajarannya memastikan 2,7 juta petani dan buruh tani miskin serta 1 juta nelayan dan petambak, masuk dalam program bantuan sosial yang diadakan pemerintah. Baik itu berupa PKH, Bansos tunai, BLT dana desa, paket sembako, dan program gratis subsidi listrik.

“Tujuan utama skema program ini adalah untuk meringankan beban biaya konsumsi rumah tangga keluarga yang kurang mampu, termasuk petani dan nelayan miskin,” ujar Jokowi dalam rapat terbatas via telekonferensi dari Istana Merdeka, Kamis, 28 Mei 2020.

Kedua, melalui program subsidi bunga kredit. Program ini sudah berjalan, dimana pemerintah menyiapkan Rp 34 Triliun untuk merelaksasi pembayaran angsuran dan pemberian subsidi bunga kredit yang disalurkan lewat KUR, Mekaar, UMi, Pegadaian, dan lain-lain.

Ketiga, pemberian stimulus untuk modal kerja bagi usaha pertanian, kelautan dan perikanan. Bagi petani dan nelayan yang bankable, ujar Jokowi, penyalurannya bisa melalui perluasan program KUR. Sedangkan yang tidak bankable, penyalurannya bisa lewat pembiayaan Ultra Mikro (UMi), Mekaar dan skema lainnya lewat kementerian.

CAESAR AKBAR | DEWI NURITA

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Gerindra Sebut Prabowo Sumringah Usai Bertemu Empat Mata dengan Jokowi

10 menit lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat menghadiri Haul Akbar ke-10 Habib Munzir Almusawa di kawasan Rawajati, Jakarta Selatan, Minggu, 29 Mei 2023. Prabowo Subianto menghadiri Haul Akbar ke-10 Habib Munzir Almusawa sebagai tamu undangan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Gerindra Sebut Prabowo Sumringah Usai Bertemu Empat Mata dengan Jokowi

Muzani menyebut sempat mencecar pertanyaan kepada Prabowo soal isi pertemuan yang sempat diduganya dukungan Jokowi kepada sang ketua umum.


Ganjar Pranowo Puji Jokowi Ambil Alih Freeport: Itulah Nyali yang Sesungguhnya

29 menit lalu

Bakal capres Ganjar Pranowo menghadiri acara Deklarasi Relawan Gapura Nusantara di Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara, Sabtu, 10 Juni 2023. TEMPO/Ima Din Shafira
Ganjar Pranowo Puji Jokowi Ambil Alih Freeport: Itulah Nyali yang Sesungguhnya

Bakal Calon Presiden PDIP Ganjar Pranowo bercerita, Jokowi adalah sosok yang tidak pernah berteriak dan jarang menunjukkan kemarahan.


Begini Kata Petinggi Gerindra soal Pertemuan Prabowo dan Jokowi

1 jam lalu

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco saat menerima audiensi dari Komunitas Peduli Konsumen Meikarta (KPKM) di Gedung Nusantara III, DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (10/02/23). Foto: Kresno/nr
Begini Kata Petinggi Gerindra soal Pertemuan Prabowo dan Jokowi

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Dasco menyebut ada beberapa isu yang dibahas dalam pertemuan Prabowo dan Jokowi dalam beberapa kesempatan


Ganjar Anggap Jokowi Mentornya: Dicap Plonga-Plongo, tapi Tak Berhenti Majukan Negeri

3 jam lalu

Bakal capres Ganjar Pranowo menghadiri acara Deklarasi Relawan Gapura Nusantara di Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara, Sabtu, 10 Juni 2023. TEMPO/Ima Din Shafira
Ganjar Anggap Jokowi Mentornya: Dicap Plonga-Plongo, tapi Tak Berhenti Majukan Negeri

Ganjar Pranowo menganggap Presiden Jokowi sebagai mentornya dalam menjalankan kerja-kerja pemerintahan.


Denny Indrayana Mau Makzulkan Jokowi, Begini Mekanisme Pemakzulan Menurut UU

3 jam lalu

Presiden Joko Widodo sebelum menuju ke  Singapura dan Malaysia melalui Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu 7 Juni 2023. Kunjungan Presiden ke Singapura dan Malaysia untuk membicarakan hubungan bilateral dan investasi kedua negara. TEMPO/Subekti.
Denny Indrayana Mau Makzulkan Jokowi, Begini Mekanisme Pemakzulan Menurut UU

Denny Indrayana ingin lakukan pemakzulan ke Jokowi. Berikut mekanisme pemakzulan dalam UU.


Mengenal Arti Pemakzulan yang Disebut Denny Indrayana untuk Presiden Jokowi

6 jam lalu

Denny Indrayana. Twitter
Mengenal Arti Pemakzulan yang Disebut Denny Indrayana untuk Presiden Jokowi

Denny Indrayana mengirimkan surat terbuka yang menyarankan agar DPR menggunakan hak angket untuk proses pemakzulan kepada Jokowi.


Kuartal I -2023, Bahlil Sebut Singapura jadi Negara Investor Nomor Satu di Indonesia

15 jam lalu

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 8 Juni 2021. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Kuartal I -2023, Bahlil Sebut Singapura jadi Negara Investor Nomor Satu di Indonesia

Bahlil Lahadalia membeberkan negara mana saja yang masuk untuk berinvestasi di Indonesia pada kuartal satu 2023. Singapura berada di urutan teratas.


Ganjar Pranowo Pastikan Lanjutkan IKN Bila Terpilih jadi Presiden: Ada PR yang Musti Kita Tuntaskan

17 jam lalu

Capres PDIP Ganjar Pranowo pulang satu mobil dengan Presiden Jokowi seusai deklarasi Capres PDIP oleh Ketum PDIP Megawati di Istana Batu Tulis. (21/4/2023). Foto/Agus Suprapto/Fotografer Istana
Ganjar Pranowo Pastikan Lanjutkan IKN Bila Terpilih jadi Presiden: Ada PR yang Musti Kita Tuntaskan

Calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo menyinggung soal ibu kota negara (IKN) Nusantara usai mendapat dukungan resmi dari Partai Perindo tadi siang.


Jokowi Tak Bakal Segera Terbitkan Kepres Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan KPK

17 jam lalu

Menkopolhukam Mahfud MD memberikan ketetangan saat pembentukan Tim Percepatan Reformasi Hukum di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat, 9 Juni 2023. Dalam keteranganya Mahfud membentuk tim ini sampai 31 Desember untuk melakukan riset seperti dugaan korupsi di lingkungan peradilan, masalah konflik agraria, hingga mafia hukum, anggota tim Najwa Shihab juga menegaskan akan tetap bekerja secara independen karena mayoritas diisi oleh kalangan masyarakat sipil. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Jokowi Tak Bakal Segera Terbitkan Kepres Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan KPK

Mahfud Md mengatakan Kepres masa jabatan pimpinan KPK jadi lima tahun belum akan diterbitkan Presiden Jokowi. Apa alasannya?


Bule untuk Awasi Proyek di IKN, Luhut: Jangan Istana Presiden Itu Jadi, tapi Kualitas Tidak Bagus

18 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan dalam acara peresmian PT Free The Sea di Batam, Kamis, 9 Maret 2023. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Bule untuk Awasi Proyek di IKN, Luhut: Jangan Istana Presiden Itu Jadi, tapi Kualitas Tidak Bagus

Menteri Luhut Pandjaitan blak-blakan menjelaskan alasan menggunakan orang asing untuk mengawasi kualitas proyek di IKN.